SEO on-page yang efektif dibangun dari konten informatif berkualitas tinggi. Konten dikatakan memiliki kualitas yang tinggi apabila konten tersebut benar-benar bisa menyelesaikan masalah pembaca. Semakin sering konten tersebut ditemukan di mesin pencari, semakin bagus pula peringkatnya.

2. SEO Off-Page
Mendefinisikan SEO off-page sedikit lebih sulit. Bagian pertama dan yang bisa dibilang paling penting dari optimasi SEO off-page adalah membuat link building. Ini merupakan landasan yang vital pada SEO off-page. Sayangnya, tidak semua orang bisa melakukan hal ini. Untuk itulah perlu adanya kolaborasi atau kerja sama dengan praktisi SEO, digital marketing strategy yang paham SEO, atau mungkin bekerja sama dengan salah satu digital agency Jakarta.
Sebagai gambaran mengenai SEO off-page, Anda perlu melakukan link building untuk mendatangkan lebih banyak pengunjung ke website Anda. Website yang mendapatkan banyak tautan dari website lain juga bisa meningkatkan kepercayaan, baik di mata mesin pencari besar seperti Google, juga mendapatkan kepercayaan dari pembaca.
Optimasi off-page yang paling mudah bisa pula menggunakan media sosial. Caranya, rajin-rajinlah membagikan konten Anda di media sosial, seperti Facebook, Twitter, LinkedIn, dan lainnya.
3. SEO Teknis
Pemahaman mengenai SEO teknis sebenarnya berhubungan dengan kualitas website Anda sendiri. Artinya, jika website Anda berkualitas bagus, maka mesin pencari dapat memberikan preferensi ke situs dengan desain yang responsif untuk semua perangkat yang digunakan oleh pengunjung situs.

Optimasi dan penerapan SEO teknis bisa dengan cara melakukan pengoptimalan gambar, penggunaan SSL/TLS yang menghasilkan halaman dengan https, penyimpanan informasi cache untuk mempercepat waktu pemuatan, mengunggah peta situs terperinci, dan beberapa faktor teknis lainnya dapat membantu SEO Anda secara signifikan.
Kode pemrograman situs pada setiap halaman Anda juga harus dioptimalkan, seperti menggunakan markup schema untuk memberitahu mesin pencari dengan tepat sehingga mesin pencari melakukan perayapan dengan lebih baik di semua halaman yang ada di website Anda. Dampaknya, pengunjung website akan semakin dimudahkan dalam proses pencarian konten tertentu yang mereka butuhkan.
4. Optimasi SEO Toko Aplikasi
Pengoptimalan toko aplikasi sangat mirip dengan SEO on-page, meskipun tidak selalu jelas faktor mana yang digunakan dalam algoritma pencarian mobile store. Anda bisa mulai dengan membuat judul dan ikon aplikasi yang semenarik mungkin, disertai deskripsi yang jelas dan lengkap mengenai aplikasi situs Anda. Alangkah lebih baik kalau Anda menyertakan kata kunci yang sering digunakan pengunjung website dalam proses pencarian yang mereka lakukan.
5. SEO YouTube
YouTube SEO adalah jenis pengoptimalan khusus pada video yang Anda unggah. Cara ini dapat mendatangkan lebih banyak pengunjung untuk masuk ke halaman video Anda. Bahkan konten artikel yang berbentuk tulisan dapat dioptimalkan dengan memanfaatkan layanan YouTube ini karena YouTube sudah menjadi salah satu mesin pencari paling populer di dunia.
Optimalkan channel YouTube seperti Anda melakukan optimalisasi pada situs atau website. Ketika Anda membidik kata kunci tertentu, pikirkan pula bahwa kata kunci itu cukup powerfull sebagai kata kunci video. Tujuannya tentu saja agar konten Anda lebih mudah ditemukan. Untuk diketahui, mesin pencari Google menempatkan konten gambar dan video di bagian atas halaman pencarian.

Kesimpulan
Teknik apapun yang Anda gunakan untuk memanfaatkan jenis-jenis optimasi SEO, tujuannya tentu saja untuk meningkatkan traffic website. Pelajari dengan baik berbagai jenis SEO dan terapkan. Memang diperlukan latihan dan praktik hingga Anda bisa menguasai berbagai jenis optimasi SEO. Percayalah, semakin sering Anda menerapkannya, maka traffic website Anda akan bisa mengalami peningkatan bahkan bisa memperbaiki posisi website Anda di mesin pencari.