Facebook Ads adalah layanan iklan berbayar milik Facebook yang dapat membantu pebisnis mengiklankan bisnis berdasarkan demografi audiens, seperti berdasarkan usia, penghasilan, perilaku berbelanja, dll.
Facebook Ads adalah layanan iklan berbayar milik Facebook yang dapat membantu pebisnis mengiklankan bisnis berdasarkan demografi audiens, seperti berdasarkan usia, penghasilan, perilaku berbelanja, dll.
Selain itu, masih ada banyak keuntungan menggunakan Facebook ads untuk pengembangan bisnis. Mari simak penjelasan lengkapnya di artikel Redcomm Knowledge versi yang sudah diperbaharui dengan informasi terkini ini ya.
Pengguna Facebook bisa membangun jaringan pertemanan tanpa batasan wilayah. Namun sejalan dengan bertambahnya fitur Facebook, maka saat ini Facebook bisa Anda gunakan untuk mempromosikan produk, brand, layanan bisnis, bahkan jasa.
Lalu tersedia pula fitur Facebook Ads yang memungkinkan Anda mempromosikan dan memasarkan produk dan bisnis ke berbagai wilayah.
Hal ini akan membuat bisnis Anda dikenal banyak orang sehingga meningkatkan branding, sekaligus bisa mendapatkan lebih banyak pelanggan potensial.
Itu sebabnya, tak ada salahnya Anda memanfaatkan iklan berbayar di Facebook untuk membangun dan memperkuat branding bisnis. Semakin besar brand awareness yang Anda dapatkan, peluang Anda mengembangkan usaha juga jadi terbuka lebar.
Pengguna Facebook yang lebih dari 2 miliar dan tersebar dari berbagai wilayah di seluruh dunia membuka peluang yang sangat luas untuk mempromosikan dan memasarkan bisnis.
Untuk menjangkau sebanyak mungkin orang, Facebook menyediakan fitur Facebook Ads yang sangat intuitif dan user friendly sehingga bisa Anda gunakan sesuai kebutuhan.
Cukup kenali saja fitur-fitur yang tersedia di Facebook Ads, kemudian gunakan untuk menjangkau audiens yang Anda targetkan.
Beberapa fitur Audience Targeting di Facebook Ads, antara lain:
Keuntungan menggunakan Facebook Ads selanjutnya adalah iklan menjadi lebih tertarget atau bisa menjangkau calon pelanggan secara tepat.
Hal ini karena tersedia pengaturan iklan yang memungkinkan Anda menargetkan audiens berdasarkan data, mulai dari usia, jenis kelamin, pekerjaan, minat, penghasilan, hingga perilaku berbelanja.
Dengan mengatur target pasar secara jelas, potensi untuk mendapatkan konsumen yang tepat pun lebih besar.
Contohnya, produk yang Anda jual adalah alat tulis dan perlengkapan sekolah. Maka target iklan Anda harus bisa menarik perhatian remaja usia 15 tahun dan orang tua yang memiliki anak usia sekolah.
Jika harga produk cukup mahal, Anda bisa menargetkan kota-kota besar saja. Sebaliknya, kalau harga produk terjangkau oleh semua lapisan masyarakat, Anda bisa memasukkan kota kecil, bahkan kabupaten, sebagai wilayah pemasaran yang mau Anda jangkau.
Anda memiliki kendali penuh dalam mengatur dan mengelola iklan, termasuk penggunaan budget untuk beriklan. Artinya, dengan dana terbatas pun Anda tetap bisa memasang iklan di Facebook Ads lho.
Meski begitu, tetap pastikan Anda sudah tahu dulu target pasar yang ingin dijangkau, data statistik demografi mereka, dan cara pengaturan iklan yang efektif.
Nah, kalau Anda baru mengenal Facebook Ads, coba pelajari dulu cara kerjanya di ya.
Lalu agar target iklan bisa tepat sasaran, alangkah baiknya Anda juga mempelajari cara membuat konten dan materi iklan. Lalu pelajari juga cara membuat caption di media sosial, belajar search engine marketing, atau berkonsultasi saja dengan tim digital agency Jakarta yang sudah berpengalaman, seperti Redcomm Indonesia.
Facebook Ads memungkinkan Anda mengekspresikan kreativitas dalam berbagai format desain iklan, mulai dari video pendek, gambar, foto, teks, bahkan tautan menuju ke landing page produk.
Hal ini karena di Facebook Ads memang sudah menyediakan cukup banyak format iklan yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan, seperti:
Berbagai format iklan di atas, bisa juga Anda kombinasikan penggunaannya dengan fitur retargeting dan remarketing. Oh ya, untuk memahami kedua fitur ini, baca saja artikel yang berjudul Perbedaan Retargeting dan Remarketing dalam Bisnis Digital.
Keunggulan Facebook Ads berikutnya yaitu adanya kemampuan untuk menargetkan audiens dengan sangat spesifik. Jika pada poin sebelumnya Anda sudah membaca tentang penargetan berdasarkan audience targeting, maka penargetan selanjutnya yang juga bisa Anda terapkan yaitu menggunakan placement options.
Nah, penargetan placement options ditentukan berdasarkan tempat di mana audiens berada, di sanalah Anda memunculkan iklan.
Beberapa placement options di Facebook Ads, seperti:
Pemilihan placement options tidak harus satu-satu, Anda bisa menggabungkan pilihan jadi satu, misalnya menayangkan iklan di Feed Facebook sekaligus di Feed Instagram, misalnya. Pengaturan jadi lebih efektif, dan biaya iklan juga lebih bisa diminimalkan.
Keuntungan Facebook Ads yang juga bisa Anda dapatkan adalah kemudahan untuk membangun komunitas sebagai wadah promosi dan jualan. Di Facebook cukup lengkap fitur-fitur yang memungkinkan Anda membangun komunitas.
Setelah memiliki komunitas, Anda tinggal mengelolanya dengan baik dan terus jaring anggota baru melalui pemasangan iklan.
Selain sebagai wadah untuk berjualan, berkomunitas juga membuka peluang membangun interaksi dan kolaborasi antara sesama pebisnis.
Cara lain, Anda bisa langsung bergabung di berbagai komunitas yang sudah banyak di Facebook, sehingga Anda tidak perlu membangun komunitas sendiri.
Pilihlah komunitas yang sesuai dengan brand yang Anda usung dan produk atau jasa yang hendak Anda pasarkan.
Berinteraksilah di komunitas dan jangan cuma berjualan saja. Sesekali, Anda bisa membuat konten-konten berupa tips yang akan membuat Anda semakin dikenal anggota lain.
Namanya beriklan pastinya membutuhkan biaya. Supaya pengeluaran biaya iklan bisa Anda kontrol dengan baik, termasuk saat perlu melakukan bidding, gunakan saja Facebook Ads.
Di Facebook Ads tersedia fitur budget dan bidding yang memudahkan Anda mengelola anggaran iklan. Anda bisa menggunakan daily budget untuk menentukan jumlah maksimum yang ingin Anda belanjakan per hari untuk satu kampanye.
Sementara kalau ingin menentukan jumlah maksimum biaya iklan yang mau dibelanjakan dalam satu periode kampanye, gunakan lifetime budget.
Untuk bidding yang efektif, Anda bisa menggunakan fitur bid strategies. Fitur ini memungkinkan Anda memilih cara pembayaran iklan, apakah dengan sistem Cost Per Click (CPC), Cost Per Impression (CPM), atau Cost Per Action (CPA).
Sistem mana yang lebih baik digunakan? Kalau Anda masih bingung, berdiskusi dan bekerja sama saja dengan digital marketing agency Indonesia yang memiliki tim profesional dan berpengalaman dalam menjalankan iklan berbayar.
Anda bisa langsung klik dan isi formulir Kontak Redcomm untuk menjelaskan kebutuhan Anda. Nanti tim dari digital agency Jakarta ini akan sesegera mungkin menghubungi Anda dan memberikan solusi yang paling efektif untuk menyelesaikannya.
Ketika Anda menggunakan Facebook Ads, maka semua pengaturan dan pengelolaan akan Anda lakukan dalam Facebook Ads Manager.
Dashboard ini tak hanya untuk mengelola pemasangan iklan saja, tetapi juga sudah tersedia data insight untuk memantau kinerja iklan dengan berbagai metrik, seperti jangkauan, klik, konversi, dan ROI.
Anda tinggal lihat pada bagian performance tracking dan reporting. Di dalamnya terdapat: Facebook Pixel, Conversion Tracking, dan Ad reporting.
Dari data analitik yang tersedia, berikutnya Anda bisa mengoptimalkan iklan secara real-time. Cukup manfaatkan alat maupun fitur yang sudah Facebook Ads sediakan, antara lain:
Itulah keuntungan menggunakan Facebook Ads. Keuntungan memang tidak datang langsung sekaligus. Tetap ada proses yang perlu Anda lalui, termasuk mempelajari berbagai fitur pendukung yang disediakan oleh Facebook untuk memaksimalkan iklan Anda. Lalu jika saat ini Anda sudah siap menggunakan Facebook Ads untuk beriklan, terapkan Jurus Jitu Setting Facebook Ads Tepat Sasaran.
DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU
RELATED TOPIC