knowledge
MENU
SEARCH KNOWLEDGE
Search Engine Mar...

Search Engine Marketing: Jenis Keyword SEM dan Alasan SEM Penting

24 Sep  · 
2 min read
 · 
eye 3.425  
SEM

Jenis Keyword Sem

Search Engine Marketing (SEM) adalah strategi penting yang bisa membantu Anda meningkatkan traffic ke situs bisnis. 

Agar kampanye SEM yang Anda lakukan bisa memberi hasil sesuai harapan, Anda perlu memilih dan menggunakan jenis keyword SEM yang tepat dalam iklan. 

Jenis keyword SEM apa saja? Cari tahu dengan membaca artikel ini sampai selesai!

Jenis Keyword untuk Search Engine Marketing (SEM) yang Efektif

Dalam banyak referensi situs yang membahas mengenai Search Engine Marketing, seperti HubSpot, Ahrefs, SEMRush, dan sebagainya, ada kurang lebih 4 kata kunci untuk kampanye SEM yang digunakan.

1. Jenis Keyword Broad Match

Broad match adalah jenis kata kunci yang memungkinkan iklan Anda muncul dalam hasil pencarian yang berkaitan dengan kata kunci utama, termasuk kata-kata yang terkait. 

Contoh: kata kunci yang Anda gunakan adalah “celana jeans”, maka iklan SEM yang Anda pasang akan muncul di hasil pencarian untuk kata kunci “jeans levis”, “jeans untuk wanita”, dan sejenisnya.

Jenis keyword broad match sangat cocok digunakan pada tahap awal kampanye SEM. Sebab, jenis kata kunci ini bisa membantu menjangkau audiens yang lebih luas dan meningkatkan eksposur iklan. 

Sayangnya, tetap ada potensi iklan tampil pada audiens yang kurang tepat. Untuk itu, Anda perlu melakukan pengaturan dan pemantauan yang cermat agar kampanye SEM tetap efektif dan efisien.

Selain itu, lakukan riset kata kunci sebelum memilih jenis kata kunci broad match. Lalu pastikan juga kata kunci yang Anda pilih relevan dengan produk dan layanan yang ditawarkan di dalam iklan.

2. Jenis Keyword Exact Match

Jenis keyword exact match adalah jenis kata kunci yang sangat spesifik dan hanya akan tampil pada orang yang mencari atau mengetikkan keyword sama persis seperti yang Anda gunakan dalam iklan.

Contoh: Anda menggunakan keyword “sepatu lari Nike”. Karena menggunakan kata kunci jenis exact match, iklan hanya muncul pada audiens yang mencari “sepatu lari Nike”. 

Keuntungan menggunakan jenis kata kunci ini, Anda bisa meningkatkan kualitas iklan dan relevansi audiens dengan iklan yang Anda buat. 

Artinya, iklan jadi lebih tertarget, dan secara spesifik menjangkau audiens yang memang mencari produk dan mengetikkan kata kunci yang sama persis seperti yang Anda gunakan.

Potensi audiens membeli produk dan layanan yang ditawarkan pun jadi lebih besar. Sementara kekurangannya, jangkauan iklan jadi sangat terbatas. 

Karena jangkauannya yang terbatas, maka Anda perlu menyesuaikan pilihan keyword exact match dengan tujuan iklan yang ingin dicapai. 

Kalau tujuan Anda beriklan ingin menarik perhatian sebanyak mungkin audiens dan membangun brand awareness, lebih baik pilih jenis broad match atau phrase match saja. 

Tetapi jika tujuan Anda beriklan adalah mendapatkan konversi, nah baru gunakan kata kunci jenis exact match ini.

3. Phrase Match Keyword

Phrase match adalah jenis keyword yang memungkinkan iklan Anda muncul pada hasil pencarian yang mengandung kata kunci utama dalam urutan tertentu. 

Jenis ini lebih spesifik dibandingkan broad match, namun lebih luas dibandingkan exact match.

Contohnya:

  • Kata kunci yang Anda gunakan adalah “jasa desain grafis”. Maka iklan akan muncul pada hasil pencarian, seperti “jasa desain grafis online”, “jasa desain grafis profesional”, dan sejenisnya.
  • Ketika menargetkan kata kunci utama “asisten virtual”, iklan Anda bisa saja muncul pada pencarian keyword “asisten virtual terbaik”, “jasa asisten virtual”, dan sejenisnya.

Dari dua contoh di atas bisa Anda lihat bahwa iklan muncul ketika ada pencarian menggunakan frasa tertentu yang sesuai dengan kata kunci utama. 

Jadi kalau audiens melakukan pencarian dengan menggunakan kata kunci berbeda, seperti: “belajar desain gratis” atau “asisten maya”, sudah pasti iklan Anda tidak akan muncul.

Oleh karena itu, lakukan riset kata kunci utama yang relevan dan paling sering digunakan audiens. Anda bisa menggunakan Google Keyword Planner sebagai referensi untuk mencari kata kunci. 

Selain itu, Anda juga bisa menambahkan kata lain sebelum dan sesudah frasa yang menjadi kata kunci utama untuk menargetkan audiens secara lebih spesifik. 

Misalnya, “jasa desain grafis murah” untuk menargetkan audiens yang mencari jasa desain grafis dengan harga yang terjangkau.


4. Jenis Kata Kunci Negative Match

Negative match adalah jenis kata kunci yang memungkinkan Anda menghindari kata-kata tertentu yang tidak ingin ditampilkan dalam iklan. 

Jenis kata kunci ini berguna untuk memfilter audiens yang tidak sesuai target market, sehingga kampanye pemasaran menjadi lebih efektif, sekaligus bisa menghemat biaya iklan.

Sebagai contoh, Anda menjual produk makanan organik. Anda bisa menambahkan kata-kata negatif, seperti “konvensional” atau “pestisida” ke daftar kata kunci negatif. Ini supaya iklan tidak akan ditampilkan pada hasil pencarian yang mencakup kata-kata tersebut. 

Dengan kata lain, negative keyword membantu mengurangi jumlah tayangan iklan yang tidak relevan, sehingga Anda bisa mendapatkan leads yang lebih berkualitas, dan tidak perlu sampai mengeluarkan biaya iklan untuk klik yang dilakukan oleh audiens yang tidak relevan (bukan target Anda).

Contoh lain dari negative keyword, Anda menjual produk premium. Maka tambahkan kata kunci negatif, seperti “diskon” atau “promo” ke dalam daftar kata kunci negatif.

Cara tersebut akan membuat iklan Anda tidak akan tampil pada audiens yang sedang mencari produk dengan harga diskon atau produk yang sedang promo.


Anda sudah tahu jenis keyword SEM dan contohnya. Sekarang tinggal menerapkannya pada strategi SEM yang sedang Anda selenggarakan. 

Jangan lupa pelajari juga cara kerja search engine, sehingga aktivitas digital marketing yang Anda lakukan jadi lebih efektif dan tepat sasaran. Baca penjelasannya di sini: Hal Penting Tentang Cara Kerja Search Engine.

SUBSCRIBE NOW

RELATED TOPICS:

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER