knowledge
MENU
SEARCH KNOWLEDGE

5 Teknik Membuat Landing Page yang Bikin Konsumen Gak Bisa Nolak

19 Sep  · 
4 min read
 · 
eye 967  
Website & Aplikasi

Landing Page

Bagi Anda yang ingin membuat landing page dan bisa mengubah calon pelanggan menjadi pelanggan setia, wajib baca teknik membuat landing page di artikel ini.

Skill bikin halaman landing bisa banget Anda pelajari dan kuasai. Bahkan kalau sering melakukannya, Anda juga bisa jadi copywriter andal yang mampu membuat copywriting menarik, serta meraih konversi luar biasa dengan teknik-teknik simple.

Bagaimana caranya? Nah, di artikel ini, Anda bakal mendapatkan penjelasan mengenai tips membuat landing page yang ampuh. 

5 Teknik Landing Page yang Bikin Konsumen Langsung Klik

Konversi itu seperti ilmu pikiran, bagaimana pikiran calon pelanggan memproses informasi, membuat keputusan, dan akhirnya memutuskan melakukan konversi. 

Setelah susah payah mengumpulkan traffic, yuk, ubah traffic jadi uang dengan copy yang bikin 

konsumen langsung klik beli dengan cara sebagai berikut:

1. Tonjolkan Manfaat Produk & Testimoni Pelanggan

Salah satu teknik copy yang paling ampuh bukanlah tentang menulis, melainkan membiarkan pelanggan yang menulis untuk Anda. 

Testimoni itu bikin konversi lebih bagus dibanding tulisan Anda sendiri. Bagaimana tidak? Copy yang bagus tergantung pada sumbernya, bukan hanya gaya dan substansinya.

Seperti yang dilakukan HighriseHQ, Anda bisa mempublikasikan testimoni di tempat terdepan dengan foto pelanggan plus kutipan. 

Dalam hal ini, biarkan pelanggan yang membicarakan dan memberikan bukti sosial mengenai produk dan brand Anda. Ini cara ampuh copywriting yang memancing closing dan strategi pemasaran yang sudah banyak terbukti berhasil.

Pelajaran penting dalam penyelenggaraan digital marketing atau pemasaran online, yaitu pelanggan sebenarnya tidak terlalu peduli dengan produk atau layanan Anda. 

Mereka lebih peduli dengan manfaat yang Anda tawarkan. Ini seperti hasil penelitian Harvard yang menunjukkan Anda sudah mencapai “akhir penjualan solusi.”

Maksudnya begini, jika dulu penjualan menggunakan metode memberi “solusi” kepada calon pelanggan agar mereka bisa mengatasi masalah yang dihadapi, sekarang sudah tidak efektif lagi. 

Kenapa? Karena pelanggan sudah tahu solusi yang mereka cari. Mereka bisa belajar hampir semua hal berkat internet dan mesin pencari.

Jadi kalau Anda hanya menawarkan solusi, Anda belum memberikan apa yang mereka butuhkan dan inginkan. Alih-alih memberi solusi, langsung saja tonjolkan manfaat produk yang akan mereka dapatkan.

Anda boleh tetap menyebutkannya sebagai “solusi” sebagai pertanda kepada pelanggan kalau mereka berada di tempat yang tepat. Tetapi jangan paksakan solusi. Tetaplah berfokus pada benefit yang bisa pelanggan dapatkan.

Masih bingung bagaimana implementasinya? Tenang, Anda bisa Memahami Goal Conversion dan Cara Menetapkannya terlebih dahulu. Kemudian coba buat ala Anda sendiri dan publikasikan di landing page.

2. Headline Wajib Menarik

Orang tidak membaca landing page Anda dengan teliti. Mereka hanya scan, skim, dan membiarkan mata mereka meluncur di halaman. Intinya, mereka tidak membaca setiap kata yang ada di halaman tersebut.

Jadi, apa yang harus dilakukan? Anda perlu beradaptasi dengan kebiasaan pembaca dan membuat copy yang bisa membuat mereka tertarik untuk konversi.

Biasanya yang paling diperhatikan pembaca adalah headline, subheadline, gambar, dan tombol CTA. Setelah itu, pembaca mungkin hanya membaca sekilas pada bullet points, paragraf pendek, dan keterangan gambar.

Penjelasan di atas harusnya sudah bisa memberi gambaran kepada Anda bahwa saat ini wajib  banget memfokuskan upaya untuk menulis copy yang berpotensi menciptakan konversi. 

Ikuti yuk, tips membuat headline copy berikut ini:

  • Jumlah kata pada headline antara 10-15 kata saja. Fokus dan kuasai cara membuatnya sehingga Anda akan jauh lebih unggul dibandingkan kompetitor.
  • Untuk mengonversi “non-readers”, kamu perlu menggunakan font berukuran besar pada headline agar lebih terlihat, bold, kuat, dan jelas.
  • Gunakan sub headline yang menarik perhatian berisi manfaat produk dan benefit yang bisa pelanggan dapatkan.
  • Wajib ada gambar berukuran besar yang memperjelas  manfaat, fitur, spesifikasi produk, dan menjelaskan pesan pemasaran dengan lebih spesifik.
  • Pada gambar, beri deskripsi dan maksimalkan penggunaan ALT Text..
  • Buatlah kalimat yang kuat di tombol CTA.
  • Bullet point bisa Anda gunakan untuk merinci detail manfaat produk. Untuk kalimat di setiap poin singkat saja supaya meningkatkan keterbacaan. 
  • Pastikan paragraf di landing page pendek saja, bukan blok teks panjang. Paragraf lebih dari 5 baris akan sulit dipahami oleh audiens dengan tipe pembaca cepat atau skrining.

3. Buatlah Tulisan Layaknya Berbincang dengan Teman

Copy konversi terbaik yang akan Anda baca hanya dalam dua kata: Jadilah sederhana, dan buatlah layaknya Anda sedang berbicara dengan teman. 

Kehebatan sastra tidak begitu berpengaruh dalam copy konversi. Skill menulis paling powerful dalam hal ini yang paling dibutuhkan adalah bagaimana Anda bisa menulis dengan sederhana dan mudah dipahami.

a. Contoh Tulisan Sederhana

Lihat Optimizely sebagai contoh. Mereka menghasilkan beberapa landing page paling brilian untuk klien-klien mereka. Tetapi lihatlah landing page mereka sendiri.

Itu saja? Iya, dan itu sangat efektif. Kenapa? Karena sangat sederhana. Mereka hanya menulis pernyataan yang paling sederhana dan jelas yang mereka bisa. 

Hanya saja yang perlu Anda garisbawahi, kesederhanaan di sini bukan berarti menggantikan kreativitas dengan kata-kata yang tak bermakna. 

Berikut beberapa tips menjaga kesederhanaan copy landing page:

  • Gunakan struktur kalimat yang sederhana.
  • Buat kalimat pendek dengan kata-kata yang mudah dipahami.
  • Jangan terlalu berseni dengan kata-kata Anda.
  • Jadilah jelas dan singkat. Gunakan kata-kata paling dasar untuk menjelaskan maksud Anda.

b. Menulislah untuk Manusia dan Seperti Manusia

Beberapa copywriter menyarankan bagusnya membuat copy itu yang terdengar kaku dan robotik. Siapa sih yang menulis saran ini? Dan siapa sih yang bacanya? Pastinya tidak ada konversi yang terjadi.

Faktanya, orang lebih suka terhubung dengan manusia lain, bukan dengan robot. Itulah sebabnya, Anda perlu menulis yang terdengarnya seperti manusia, ditulis oleh manusia, dan seakan sedang berbicara dengan manusia lain.

Beberapa hal spesifik yang bisa Anda lakukan agar tulisan jadi lebih personal, yaitu:

  • Tulis apa yang mau kamu bicarakan. Boleh juga menambahkan humor jika diperlukan.
  • Gunakan kata-kata biasa, seperti yang Anda gunakan saat bicara dengan anak usia 10 tahun. Misalnya, kenapa harus menggunakan “convivial” kalau bisa menggunakan “friendly”?
  • Langgar aturan tata bahasa jika tulisan masih terdengar baik dan alami.
  • Gunakan POV orang pertama.
  • Gunakan ekspresi yang Anda gunakan dalam percakapan normal, seperti “Aku pikir…” “Tunggu dulu”; “Itu gila”; “Wow”; “Itu keren banget”; “Seperti…”; dan sebagainya

Coba lepaskan diri Anda dari ide dan keharusan sedang menulis “copy”, dan pikirkan lebih sebagai percakapan. 

Jika bisa melakukannya, tulisan / copy Anda akan jadi lebih bagus lho. Anda akan terdengar seperti manusia. Ini menjadi cara terbaik juga untuk membuat angka konversi terus meningkat.

4. Gunakan Angka Agar Audiens Segera Bertindak

Semakin spesifik, semakin meyakinkan, dan persuasif, maka Anda bisa menciptakan konversi sebanyak yang Anda inginkan.

Sekarang coba pelajari dua klaim di bawah ini, mana yang lebih meyakinkan bagi Anda?

  • “Konversi Anda akan meledak!”
  • “Dalam 90 hari terakhir, konversi pelanggan telah meningkat rata-rata 78,2%.”

Tentu yang kedua lebih spesifik, dan oleh karena itu lebih meyakinkan. Semua orang bisa membuat klaim umum tentang sesuatu yang hebat, tetapi tidak semua orang bisa menyebutkan statistik dan metrik terperinci.

Penggunaan angka membuat perbedaan besar. Sebab, pelanggan ingin informasi spesifik tentang manfaat yang bisa mereka dapatkan. 

Termasuk mereka sudah pasti menginginkan bukti yang spesifik mengenai apa yang akan mereka alami atau yang akan mereka dapatkan.

Kalau Anda tidak meminta konversi, Anda tidak akan mendapatkannya. Artinya, Anda harus memulai dengan tujuan akhir dalam pikiran dan tujuan dari landing page Anda adalah konversi.

Begitu juga, menulis copy untuk tombol CTA sama pentingnya. Tombol CTA (Call to Action) adalah salah satu yang benar-benar dibaca orang. Itu penting. Perubahan kata-kata sederhana pada tombol CTA bisa menciptakan peningkatan konversi yang besar.

5. Lakukan Uji A/B pada Copy

Konversi copywriter yang baik bukan hanya menulis, namun juga melakukan uji coba. Bagaimana Anda akan tahu jenis tulisan apa yang menghasilkan konversi lebih tinggi atau lebih rendah bagi audiens?

Ada banyak uji A/B yang bisa Anda lakukan pada landing page, gambar, penempatan, alur, tata letak, dan lainnya. 

Biasanya, perubahan terbesar datang dari perubahan di copy. Kalau ingin tingkat konversi yang lebih tinggi, Anda perlu menguji tulisan, termasuk semua elemen landing page.

Jangan berharap langsung sukses. Anda akan berhasil dengan perlahan, bergantung pada metode yang digunakan, dan bagaimana hasil pengujian yang Anda lakukan pada  setiap variasi. 

Beberapa hal yang bisa kamu uji adalah variasi headline, tulisan tombol CTA, dan daftar manfaat.

Uji hal-hal kecil juga, satu perubahan kata dalam headline bisa memberikan dampak besar pada tingkat konversi. Anda tidak akan tahu hasilnya, kecuali Anda mencobanya.

Intinya, meningkatkan konversi itu dimulai dari copy yang keren. Banyak hal yang tergantung dari kata-kata yang Anda ketik. Untungnya, ini bukan tugas yang tidak bisa diatasi. 

Dengan teknik copywriting yang tepat, Anda bisa banget mencapai tingkat konversi yang lebih tinggi. Untuk memudahkan kerja Anda membuat copy, coba cari tahu Ketahui juga Tools untuk Meningkatkan Skill Copywriting Anda. Selain itu, pelajari juga mengenai Social Proof Kunci Optimasi Landing Page.

SUBSCRIBE NOW

RELATED TOPICS:

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER