Call to Action (CTA) adalah elemen penting dalam pemasaran digital yang mendorong audiens untuk mengambil tindakan tertentu.
Call to Action (CTA) adalah elemen penting dalam pemasaran digital yang mendorong audiens untuk mengambil tindakan tertentu.
Di dunia internet marketing, istilah CTA atau call to action juga bisa diartikan sebagai instruksi yang diberikan oleh marketer agar pelanggan melakukan aksi, seperti membeli produk, submit email, hingga melakukan pendaftaran.
Untuk mendapatkan konversi yang maksimal, Call to Action harus dirancang sedemikian rupa agar pelanggan benar-benar tertarik dan mau melakukan tindakan yang Anda sarankan.
Website yang dikhususkan untuk meningkatkan konversi sebaiknya tidak digabungkan dengan bagian lain, seperti blog ataupun gallery.
Lebih bagus kalau Anda membuat landing page khusus untuk menciptakan konversi. Nah, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan Call to Action.
Headline menjadi bagian pertama yang paling sering dilihat oleh pelanggan. Penulisan headline sebaiknya dilakukan to the point, karena biasanya pelanggan tidak suka dengan kalimat yang panjang.
Buatlah headline yang singkat, menarik, dan menggambarkan apa yang sebenarnya Anda tawarkan dengan jelas.
Sebagian besar pelanggan dipastikan akan meninggalkan tawaran Anda jika headline tidak jelas. Mereka hanya akan melakukan aksi jika benar-benar tertarik. Maka dari itu, perhatikan dengan baik penulisan headline ya.
Masih berkaitan dengan poin sebelumnya, di mana pelanggan tidak suka dengan hal yang bertele-tele. Maka, berikan penawaran yang jelas dengan kalimat yang pendek, dan fokus pada keuntungan apa yang akan pelanggan dapatkan.
Penawaran ini tidak harus selalu menggunakan teks. Anda bisa menggunakan gambar ataupun video marketing agar lebih unik.
Penggunaan media yang bervariasi juga akan meningkatkan interaktif marketing. Pelanggan akan merasa lebih dekat dengan perusahaan, sehingga mereka lebih percaya.
Kepercayaan inilah yang kemudian membangun brand awareness, dan nantinya akan mendorong peningkatan klik pada CTA.
Untuk meningkatkan CTA, Anda perlu membuat pelanggan berfokus hanya pada action yang Anda harapkan. Untuk mewujudkannya, Anda perlu memperhatikan penempatan tombol CTA pada landing page yang menarik dan user friendly.
Sebagai contoh, Anda membuat Call to Action di mana pelanggan harus memasukkan email mereka. Agar pelanggan fokus dengan tujuan itu, Anda sebisa mungkin harus menghilangkan distraksi yang membuat mereka tidak fokus.
Gangguan atau distraksi yang dimaksud di sini, seperti gambar yang tidak jelas, maupun video yang tidak memiliki hubungan dengan hal yang difokuskan.
Hal penting berikutnya, hindari penempatan CTA terlalu banyak dan fokuslah membuat satu Call to Action saja.
Teknik ini bisa disebut sebagai teknik untuk menakut-nakuti pelanggan agar segera melakukan aksi yang diharapkan.
Penerapan teknik ini dikenal pula dengan istilah Fear of Missing Out (FOMO), yaitu perasaan takut ketinggalan akan situasi atau tren yang terjadi saat ini.
FOMO memanfaatkan sisi psikologis manusia yang bisa jadi tidak ingin kalah dari orang lain, takut kehabisan barang yang sedang menjadi tren, takut tak dapat barang berharga murah, dan sebagainya.
Teknik ini banyak diterapkan karena terbukti efektif untuk meningkatkan ketertarikan dari pelanggan.
Dalam penerapannya, informasi terkait stok terbatas, hampir habis, diskon besar dalam waktu terbatas, dan lainnya, ternyata mampu mendorong lebih banyak pelanggan untuk melakukan tindakan agar tidak tertinggal.
Di sisi lain, penerapan teknik scarcity ini memiliki dampak buruk, apalagi jika Anda mendorong terjadinya CTA dengan melakukan kebohongan.
Misalnya, stok banyak, namun Anda katakan sedikit. Kalau pelanggan tahu, bisa saja mereka tak lagi mempercayai bisnis Anda.
Poin ini sangat penting untuk diperhatikan, karena berkaitan dengan kenyamanan pelanggan. Tahukah Anda, website yang lambat akan menurunkan kemungkinan terjadinya konversi?
Kebanyakan pelanggan akan segera berpindah ke website lain, ketika mendapati website yang sedang dikunjungi ternyata memiliki waktu loading yang lama.
Oleh karena itu, Anda perlu mempercepat loading website dengan melakukan optimasi khusus. Dengan cara ini, Call to Action akan memberikan Anda lebih banyak konversi.
Untuk mendapatkan lebih banyak informasi terkait CTA dan cara optimasinya untuk meningkatkan konversi dan mengembangkan bisnis, Anda bisa menggunakan layanan dan jasa digital marketing agency Jakarta terpercaya.
Namun sebelum itu, pastikan Anda mengetahui Ciri-ciri Digital Marketing Agency Profesional. Bekerja sama dengan digital agency yang tepat, jelas akan membawa banyak keuntungan bagi Anda.
DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU
RELATED TOPIC