knowledge
MENU
SEARCH KNOWLEDGE

10 Pertanyaan yang Perlu Diajukan Sebelum Bekerja Sama dengan Influencer

05 Jul  · 
4 min read
 · 
eye 17.759  
Influencer / KOL Management

Kerja Sama Dengan Influencer

Influencer marketing adalah strategi promosi dan pemasaran di mana brand bekerja sama dengan influencer demi menjangkau pasar yang lebih luas dan mencapai tujuan pemasaran.

Untuk bekerja sama dengan influencer, Anda perlu memilih dengan hati-hati. Nah, agar tak salah pilih, ini 10 pertanyaan yang perlu Anda ajukan sebelum bekerja sama dengan influencer.

Faktor Penting yang Perlu Pebisnis Pertimbangkan Sebelum Menjalankan Influencer Marketing

Saat memutuskan menerapkan strategi influencer marketing untuk keperluan promosi, umumnya pihak brand memiliki beberapa pertimbangan, yaitu:

1. Kesesuaian Tujuan Campaign

Ketika membuat proyek atau campaign yang melibatkan influencer, Anda sebagai brand harus memahami dahulu, apa sebenarnya tujuan yang ingin dicapai dari kerja sama yang dilakukan.

Biasanya, pihak brand telah memiliki tujuan yang jelas sebelum campaign dimulai. Dengan adanya tujuan, Anda dapat membuat perencanaan secara matang terkait campaign yang akan diselenggarakan. 

Misalnya memastikan segmentasi audiens, jumlah jangkauan, hingga personal branding yang akan ditampilkan influencer. Semua harus sudah sesuai dengan apa yang diinginkan.

2. Melakukan Analisis Sesuai Media Sosial yang Digunakan

Saat mau menjalankan campaign influencer marketing, hal pertama yang perlu Anda cari tahu adalah trend influencer marketing yang sedang berlangsung dan terkini. 

Selanjutnya, baru Anda memilih media sosial apa yang akan digunakan berdasarkan trend tersebut. Ini dilakukan agar brand dapat menemukan influencer yang tepat. 

Jangan lupa, lakukan analisis terhadap influencer sesuai media sosial yang dipilih sebagai tempat promosi.

Sebagai contoh, Anda ingin memasarkan produk di channel YouTube. Anda tentu saja harus mencari seorang influencer yang berpengaruh di platform YouTube atau seorang youtuber yang banyak pengikutnya. 

Selalu pastikan Anda memilih influencer sesuai dengan platform yang akan digunakan dalam strategi marketing. Agar tidak salah pilih, Anda butuh best digital agency yang bisa membantu Anda merancang influencer marketing tepat sasaran.

3. Mengetahui Skala Campaign yang Dibutuhkan

Setiap campaign yang dijalankan tentunya menggunakan skala yang berbeda. Apalagi jika Anda memutuskan menggunakan influencer

Setiap influencer juga memiliki jenisnya masing-masing, seperti micro influencer, nano influencer, gaming influencer, influencer kesehatan, dan sebagainya. 

Dengan adanya skala campaign yang jelas, akan lebih mudah menentukan jenis influencer yang cocok dengan brand yang Anda miliki.

Misalnya, ketika Anda mendapat fakta bahwa micro influencer lebih digemari dibandingkan mega influencer karena diyakini memiliki lebih banyak interaksi. Tak ada salahnya Anda bekerja sama dengan micro influencer dengan niche konten yang sesuai bisnis atau produk yang mau dipromosikan.

4. Memastikan Jenis Konten yang Akan Dibuat

Setiap influencer memiliki spesialisasi jenis kontennya masing-masing. Tidak semua mahir mempromosikan aneka jenis konten. Anda harus mempertimbangkan hal ini ketika akan melakukan kerja sama dengan mereka.

Sebagai contoh, jika ingin menjalankan campaign dalam bentuk video pendek, influencer yang dipilih sebaiknya yang mahir membuat video menarik. 

Dengan cara ini, diharapkan influencer yang tepat untuk social media campaign akan membantu memperlancar penyelenggaraan kampanye dan membuat Anda bisa mendapatkan hasil maksimal.

5. Kesesuaian Influencer dan Target Pasar

Selain memperhatikan jumlah followers, ada baiknya Anda juga melihat kualitas followers dari influencer yang diajak bekerja sama. 

Apabila brand Anda memilih influencer tanpa melihat kualitas followers, bisa saja campaign yang Anda jalankan jadi sia-sia.

Selain itu, Anda juga harus memastikan followers yang influencer miliki sesuai dengan target audiens yang menjadi pasar produk Anda. Dengan begitu, promosi akan dilihat oleh orang yang tepat.

10 Pertanyaan yang Perlu Diajukan Sebelum Bekerja Sama dengan Influencer

Setelah memahami penjelasan di atas dan menemukan influencer yang sesuai kriteria, saatnya beralih ke langkah selanjutnya, yaitu melakukan wawancara. Berikut 10 pertanyaan yang perlu Anda tanyakan kepada influencer yang mau Anda ajak kerja sama:

1. Bagaimana Influencer Berinteraksi dengan Followers?

Seorang influencer, baik profesional maupun baru, penting sekali memperhatikan engagement saat menjalankan profesinya sebagai penyampai pesan suatu brand

Apabila influencer tak mampu membangun interaksi yang baik dengan para followers, ada kemungkinan ia tidak dapat memberikan hasil terbaik dalam campaign yang dijalankan.

2. Platform Media Sosial yang Digunakan

Meski memiliki banyak media sosial, seorang influencer setidaknya memiliki satu platform yang digunakan secara aktif. 

Dengan mengetahui hal ini, Anda dapat menentukan strategi marketing seperti apa yang akan digunakan dalam kerja sama dengan influencer tersebut.

3. Kesesuaian Jenis Konten

Sebagai pemilik bisnis, Anda tentu akan fokus pada niche bisnis. Maka saat butuh bekerja sama dengan influencer, penting untuk memastikan influencer yang Anda pilih memiliki konten relevan dengan niche bisnis yang ingin Anda promosikan.

Jika ingin mempromosikan bisnis kuliner, tentunya Anda harus mencari influencer yang memiliki konten kuliner, seperti memasak, wisata kuliner, dan semacamnya. Dengan demikian, kualitas audiens dan interaksi pada campaign bisa memberi dampak positif.

4. Jenis Konten yang Disukai

Sebagai pemilik brand, Anda pasti memiliki cara tersendiri dalam menyampaikan konten di media sosial, terutama konten-konten yang Anda gunakan untuk keperluan promosi. 

Begitu pula dengan influencer, mereka memiliki gaya penyampaian konten yang berbeda. Maka sebelum lanjut ke tahap kerja sama, sebaiknya Anda tanyakan dulu seperti apa konten yang mereka buat. 

Jika kampanye diselenggarakan di Instagram, misalnya, lihat juga konten Instagram yang diunggah influencer. Apakah sesuai dengan yang Anda harapkan atau tidak. Lalu, lihat juga interaksi yang terjadi dalam setiap  kontennya. 

5. Laporan Campaign yang Pernah Dijalankan

Anda bisa meminta influencer menunjukkan laporan dari campaign yang pernah dilakukan atau social media campaign report

Hal ini bertujuan agar Anda dapat melihat seperti apa kinerja mereka sebelumnya. Sekaligus, bisa melakukan pengecekan, apakah influencer tersebut masih terikat kontrak dengan brand lain atau tidak.

6. Target Audiens

Target audiens yang dimiliki influencer juga dapat berpengaruh pada kesuksesan kerja sama Anda. Sebab, para followers yang mengikuti influencer bisa saja tertarik dengan jenis konten tertentu. 

Nah, pastikan followers dari influencer memang sesuai dengan target audiens yang ingin Anda jangkau. 

Oh ya, Anda juga bisa lho meminta demografi dari followers yang dimiliki influencer sebagai bahan pertimbangan.

7. Penilaian terhadap Produk Anda

Ajukan sejumlah pertanyaan mengenai produk Anda kepada influencer. Perhatikan, apakah jawaban mereka sesuai dengan pikiran Anda atau tidak. 

Ini juga penting dilakukan untuk memastikan bahwa pendapat mereka merupakan penilaian yang jujur sehingga pendapat tersebut akan diikuti oleh para followers-nya.

8. Kesediaan Mengikuti Brief

Pastikan influencer yang dipilih bersedia mengikuti brief yang diberikan. Ini untuk memastikan kerja sama yang dilakukan sudah sesuai dan tidak melenceng jauh dari apa yang disepakati bersama.

9. Biaya yang Diperlukan

Dalam proses penawaran kerja sama, pastikan Anda telah menyampaikan penawaran harga kepada influencer

Anda juga dapat menanyakan berapa kisaran biaya atau rate card yang diinginkan oleh influencer. Tujuannya, agar kerja sama nantinya berjalan dengan lancar dan tidak ada yang setengah hati dalam menjalankan tugas.

10. Memiliki Inisiatif dalam Menjalankan Campaign

Karena tiap influencer itu unik dan memiliki gaya masing-masing, ajak mereka untuk ikut merencanakan campaign yang dijalankan. 

Ini juga dapat Anda manfaatkan untuk memberikan kesempatan pada influencer memunculkan ide-ide kreatif yang dapat membantu kelancaran promosi brand Anda.

Agar memudahkan proses pemilihan influencer yang mau diajak kerja sama, dan supaya Anda tak salah pilih, Anda bisa bekerja sama dengan digital marketing agency Indonesia, atau digital marketing agency Jakarta

Umumnya, agensi digital sudah berpengalaman dalam mengelola KOL management dan influencer marketing

 

Demikian 10 Pertanyaan yang Perlu Anda Ajukan Sebelum Bekerja sama dengan Influencer. Selain itu, negosiasikan pula harga yang harus Anda bayar jika influencer setuju untuk bekerja sama. Untuk itu, cari tahu dulu 11 Faktor yang Mempengaruhi Harga Influencer dan Perlu Diketahui Pebisnis.

SUBSCRIBE NOW

RELATED TOPICS:

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER