knowledge
MENU
SEARCH KNOWLEDGE
Manfaat dan 9 Ala...

Manfaat dan 9 Alat Analisis Data Visual yang Wajib Anda Miliki

15 Nov  · 
4 min read
 · 
eye 9.739  
Analisis Data

Manfaat Dan Alat Analisis Data Visual

Para pemilik bisnis online perlu melakukan analisis data, terutama kalau menginginkan usahanya dapat bertahan dalam persaingan bisnis yang semakin ketat. 

Alasannya, tak lain karena setiap strategi yang perlu Anda terapkan dalam bisnis selalu bergantung pada data, baik data bisnis maupun data pelanggan.

Pentingnya Data Visual dalam Proses Pengambilan Keputusan

Analisis data visual menjadi salah satu alat utama untuk mendukung pengambilan keputusan yang lebih cepat dan efisien. 

Anda pasti sudah paham betapa banyaknya data yang harus dianalisis ketika berkaitan dengan upaya pertumbuhan dan pengembangan bisnis.

Maka untuk mempermudah Anda memahami dan memproses aktivitas analisis data, Anda membutuhkan visualisasi data yang detail dan didukung dengan alat analisis data visual yang bagus.

Visualisasi data adalah proses menerjemahkan data yang biasanya masih berbentuk angka, huruf, dan sebagainya, menjadi data visual.

Misalnya, Anda mau menetapkan benchmark digital marketing menggunakan data sendiri, mau tidak mau Anda perlu memproses sekumpulan data dari penyelenggaraan campaign, data hasil survei dari responden, studi kasus, dan sebagainya.

Manfaat Melakukan Visualisasi Data dalam Bisnis

1. Mudah Memahami Data

Visualisasi data membantu mempermudah Anda memahami data yang jumlahnya sangat banyak, dan biasanya sulit dipahami.

Itu sebabnya, banyak digital marketing agency Indonesia menyajikan data report campaign dalam bentuk data visual.

Tujuannya tentu saja agar seluruh data di laporan mudah dipahami untuk pengambilan keputusan bisnis.

2. Proses Kerja Jadi Lebih Efisien

Dengan data yang terus bertambah setiap hari, Anda pasti membutuhkan solusi praktis untuk menginterpretasikan data dengan mudah. 

Nah, visualisasi data membuat informasi data dalam bentuk visual jadi lebih mudah dipahami sehingga proses kerja pun jadi lebih efisien.

Hal ini sesuai dengan hasil penelitian MIT, yang menyebutkan kalau otak manusia lebih mudah mencerna data dalam bentuk visual. 

Kecepatan Anda dan tim kerja dalam mencerna informasi akan mempercepat proses kerja, termasuk dalam mengambil keputusan.

3. Menyederhanakan Bentuk yang Rumit

Anda pasti pernah menangani data pelanggan yang membeli produk Anda di wilayah Indonesia. Data tersebut tidak hanya menunjukkan sebaran wilayah, namun pastinya juga berdasarkan jenis kelamin, usia, hingga produk yang mereka beli.

Dari penjelasan di atas saja sudah terlihat betapa besar dan banyaknya data yang harus Anda baca dan pahami. 

Nah, data yang diubah dalam bentuk visual, seperti diagram, grafik, dan sebagainya, jauh lebih mudah “dibaca” dibandingkan data dalam bentuk tulisan dan angka.

4. Membantu Perusahaan Memahami Data Pelanggan

Perusahaan yang memiliki data pelanggan cenderung memiliki peluang yang lebih besar untuk mengeksplorasi ide-ide baru berkaitan dengan upaya meningkatkan customer loyalty.

5. Memahami Kebutuhan Pelanggan

Mungkin Anda kerap menemui perusahaan yang sedang melakukan survei.  Dalam dunia marketing, respons masyarakat amat penting. 

Hal ini berguna, agar perusahaan mampu menghadirkan solusi demi memastikan kepuasan pelanggan secara berkelanjutan.

9 Software & Tools Analisis Data untuk Proses Visualisasi Data

Agar dapat melakukan visualisasi data dengan lebih mudah dan hasil yang baik, Anda bisa menggunakan bantuan alat. Berikut software analisis data visual yang bisa Anda gunakan. 

1. Excel

Sebagai bagian dari Microsoft Office, Anda pasti sudah mengenal Excel. Software Excel adalah aplikasi entri data pilihan dan bisa dikatakan terbaik untuk menjelajah data. 

Microsoft Excel dapat Anda gunakan untuk mengatur keuangan usaha, seperti menghitung kebutuhan operasional usaha, pencatatan uang masuk dan keluar atau cash flow

Bahkan Anda bisa mengelola berbagai hal dengan Excel, mulai dari absensi karyawan, tunjangan kesehatan, inventaris, stok barang, pencatatan consumer insight, dan sebagainya.

2. Tableau

Aplikasi analisis data selanjutnya ada Tableau. Software ini memiliki kemampuan big data, salah satunya untuk mengumpulkan dan mengolah informasi yang didapat dari pelanggan.

Kelebihan Tableau untuk analisis data visual, antara lain:

  • Dapat dihubungkan dengan data berbasis Microsoft Excel, koneksi internet, maupun data hasil pengolahan dari software lain. 
  • Data visualisasi di Tableau dapat diperbarui secara real time.
  • Anda bisa membuat grafik interaktif tanpa perlu keahlian coding, karena antarmukanya drag and drop.
  • Mendukung berbagai sumber data.

Terlepas dari kemampuan Tableau membuat laporan interaktif yang mudah dibagikan, Anda perlu membayar sejumlah biaya untuk bisa menggunakan alat analisis data visual ini. Baca penjelasan lengkap  di sini untuk tahu lebih lanjut tentang Visualisasi Data Interaktif dengan Tableau.

3. Domo

Domo adalah ruang manajemen bisnis berbasis cloud. Software Domo memiliki kelebihan dalam hal kecepatan dan pemahaman data.

Selain itu, menggunakan alat analisis data bernama Domo memungkinkan Anda mengelola, menganalisis, dan memvisualisasikan data dalam satu tempat.

Anda bisa memanfaatkan kemampuan software ini untuk diintegrasikan dengan aplikasi lain dan fitur pemberian komentar. Aksesnya pun fleksibel karena bisa menggunakan gadget atau secara mobile.

4. Sisense

Sisense memiliki visualisasi yang interaktif dengan tampilan dashboard sesuai kenyamanan dan kebutuhan pengguna. 

Kemampuan analisis datanya cukup baik dengan hasil olahan data dapat dipahami oleh pengguna yang awam. Jadi dalam penggunaannya, Anda tak membutuhkan tim analisis khusus.

Tetapi jika Anda tak ingin repot terkait data dan insight analysis, Anda bisa bekerja sama dengan digital marketing agency Indonesia, seperti Redcomm.

Dengan menghubungi Kontak Redcomm, maka tim Redcomm akan membantu Anda berkaitan dengan Data Driven Intelligence yang membuat bisnis Anda jadi lebih unggul.

Tim profesional Redcomm tidak hanya menyediakan laporan kinerja seperti laporan pada umumnya, tetapi juga menyediakan custom business dashboard yang memudahkan Anda mengakses informasi kapan saja dan dari mana saja untuk membuat keputusan bisnis berbasis data.

5. FineReport

Finereport adalah software analisis data pembuat laporan yang dapat Anda gunakan untuk memvisualisasikan data dari laporan atau dashboard grafik HTML5. 

Tampilannya memiliki efek 3D dan efek dinamis, sehingga jadi lebih efisien dalam pembuatan data secara masif. 

Anda hanya perlu menggunakan query parameter pada satu template, lalu mengekspornya ke dalam batch

FineReport cocok bagi pembuat laporan atau BI engineer. Anda tidak perlu membayar penggunaan FineReport untuk keperluan pribadi. Sedangkan untuk perusahaan, biaya akan disesuaikan berdasar kuota pemakaian.

6. Xplenty

Xplenty adalah alat analisis data yang berfokus pada keamanan serta fleksibilitas tujuan dalam hal mengirim data ke database, data warehouse, dan self force

Xplenty menyediakan jalur data sederhana, yang kemudian divisualisasikan untuk aliran data di berbagai ragam sumber dan tujuan secara otomatis.

7. D3.js

D3.js merupakan salah satu library Javascript yang bisa Anda gunakan untuk visualisasi data berformat html, svg, dan css. 

D3.js amat fleksibel, meski sulit digunakan oleh pemula, sebab analisis data yang satu ini lebih cocok untuk para development front end yang memang piawai dalam JavaScript, DOM, atau SVG. 

D3.js dapat diakses secara gratis dan mengizinkan Anda menangani Document Object Model (DOM) berdasarkan data Anda. 

8. HighCharts

HighCharts adalah library grafik yang ditulis menggunakan bahasa JavaScript murni. Beberapa kelebihan HighCharts sebagai alat analisis data, antara lain:

  • Memiliki kemampuan dalam mendukung banyak format grafik.
  • HighCharts menawarkan penambahan grafik interaktif ke dalam situs Anda dengan mudah.
  • Selain dapat digunakan untuk membuat grafik batang, HighCharts juga berguna untuk membuat grafik pie atau grafik berbentuk lingkaran.

9. Power BI

Power BI adalah alat analisis data visual yang penggunaannya tinggal drag and drop, bahkan bisa dilakukan oleh user yang tidak memiliki latar belakang programing

Selain data visualisasi, software ini umumnya berfokus pada koneksi database, analisis data, dan pemrosesan data. Cocok untuk membuat data pelanggan untuk menerapkan data driven marketing


Jika merasa kesulitan atau masih pemula dalam melakukan analisis data, Anda tak perlu memahami semua software visualisasi data di atas. Cukup gunakan Excel, FineReport dan Tableau. 

Excel cocok bagi pemula karena cara pengoprasian yang mudah. FineReport mudah digunakan untuk membuat dashboard dan laporan yang lebih kompleks. Sementara, Tableau merupakan software analisis data visual terbaik. 

Untuk cara yang lebih mudah dalam melakukan analisis data, Anda bisa menghubungi Redcomm digital marketing agency Jakarta

Selain melakukan analisis data, Redcomm bisa menjadi teman diskusi terbaik dalam penerapan digital marketing strategi yang tepat sasaran untuk perkembangan bisnis, serta Memahami Peran Visualisasi Data dan Statistik Deskriptif dalam Berbisnis.

SUBSCRIBE NOW

RELATED TOPICS:

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER