Email marketing adalah salah satu strategi digital marketing yang telah terbukti efektif dan masih tetap populer hingga saat ini. Mengapa? Karena hasil yang didapatkan bisa sangat memuaskan dengan anggaran yang lebih hemat.
Email marketing adalah salah satu strategi digital marketing yang telah terbukti efektif dan masih tetap populer hingga saat ini. Mengapa? Karena hasil yang didapatkan bisa sangat memuaskan dengan anggaran yang lebih hemat.
Hal ini tentunya sangat menguntungkan untuk meningkatkan penjualan produk atau layanan bisnis.
Meski begitu, ada beberapa pendapat yang menganggap email marketing sudah tidak relevan lagi, terutama dengan meningkatnya penggunaan media sosial di kalangan pengguna internet.
Benarkah email marketing sudah tidak efektif? Lalu, bagaimana cara menggunakan email marketing untuk promosi bisnis secara tepat sasaran? Simak penjelasan lengkapnya di artikel ini.
Berdasarkan sejumlah riset, jumlah pengguna email diperkirakan mencapai lebih dari 3,7 miliar orang pada tahun 2023, dengan angka ini diprediksi akan terus meningkat.
Hal ini menunjukkan kalau email marketing tetap relevan dan bisa menjadi alat yang sangat powerful untuk promosi produk dan pemasaran bisnis.
Namun, untuk mendapatkan hasil yang optimal, tidak semua pengiriman email bisa dianggap berhasil begitu saja.
Agar lebih efektif dan bisa menghasilkan ROI hingga 4x lipat, Anda harus mengikuti langkah-langkah yang dapat meningkatkan peluang kesuksesan kampanye email marketing, di antaranya:
Langkah pertama dalam menjalankan kampanye email marketing, Anda perlu membuat perencanaan yang matang sesuai target bisnis yang mau dicapai.
Tanpa perencanaan yang jelas, Anda hanya akan membuang-buang waktu dan sumber daya.
Anda bisa mulai membuat rencana dengan menetapkan tujuan dari email marketing yang akan Anda jalankan, serta bagaimana cara mencapainya. Berikut beberapa poin penting yang perlu Anda pertimbangkan:
Tentukan tujuan spesifik dari pengiriman email, apakah untuk memperkenalkan produk baru, memberikan penawaran spesial, atau hanya untuk meningkatkan hubungan dengan pelanggan.
Atau mungkin Anda ingin menyelenggarakan strategi efektif email marketing untuk menargetkan pengunjung website. Tujuan seperti ini pun boleh, yang penting nanti Anda tahu pesan seperti apa yang harus ada di dalam emailnya.
Melakukan riset tentang audiens sangat penting untuk menyusun pesan yang tepat. Pastikan Anda mengetahui kebutuhan, demografi, dan preferensi audiens agar pesan yang disampaikan relevan.
Tentukan tujuan yang jelas, seperti meningkatkan konversi, memperkenalkan produk baru, atau meningkatkan trafik website.
Dengan perencanaan yang matang, Anda akan lebih mudah menentukan langkah-langkah selanjutnya untuk mensukseskan keseluruhan kampanye email marketing.
Setiap produk atau layanan memiliki audiens yang berbeda. Oleh karena itu, Anda perlu menentukan siapa yang akan menerima email Anda.
Segmentasi audiens yang tepat dapat meningkatkan kemungkinan email Anda dibuka dan dibaca. Untuk melakukan segmentasi, Anda bisa menerapkan tips berikut:
Jika Anda menjual produk untuk remaja, pastikan email dikirimkan kepada audiens muda.
Begitu juga dengan lokasi, Anda bisa lho menawarkan layanan yang hanya tersedia di area tertentu. Asalkan Anda memastikan audiens yang menerima email memang tinggal di wilayah tersebut.
Sesuaikan konten email dengan apa yang dibutuhkan oleh audiens. Ini akan membantu email Anda lebih menarik dan relevan.
Semakin Anda mengenal dan memahami audiens, Anda akan lebih mudah melakukan pengelompokkan audiens berdasarkan kategori yang sesuai kebutuhan bisnis.
Nanti selanjutnya, Anda juga jadi lebih optimal mengirimkan email yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing target audiens. Cara ini memperbesar kemungkinan email Anda akan dibuka dan dibaca oleh mereka.
Personalization adalah kunci sukses dalam email marketing. Maka ketika mengirimkan email, sebutlah nama penerima email.
Meskipun terkesan sederhana, tetapi dengan menyebut nama penerima dalam email Anda dapat menciptakan kesan email tersebut dikirim secara khusus untuk mereka. Beberapa tips untuk personalisasi email yang bisa Anda terapkan:
Hindari penggunaan sapaan umum seperti “Dear Customer” dan ganti dengan nama penerima yang lebih personal.
Sesuaikan konten dengan minat audiens. Misalnya, jika audiens Anda baru saja membeli produk tertentu, kirimkan email yang berisi rekomendasi produk terkait.
Untuk mempermudah pembuatan email untuk promosi dan pemasaran, Anda boleh menggunakan template email marketing yang sudah tersedia.
Namun pastikan Anda tidak menggunakan template yang sama untuk semua orang ya. Selain itu, pastikan pengiriman email juga tidak terlalu generik.
Lebih baik buatlah pesan yang terasa lebih personal sehingga email Anda lebih diterima dan dihargai oleh audiens.
Semakin personal email yang Anda buat, semakin besar peluang audiens akan tertarik dengan produk atau layanan yang ditawarkan. Bagus lagi kalau Anda juga mengkombinasikannya dengan strategi newsletter personality.
Salah satu keunggulan email marketing adalah kemampuannya untuk diotomatisasi.
Dengan menggunakan sistem automasi, Anda bisa mengatur pengiriman email sesuai jadwal yang Anda inginkan. Ini sangat berguna untuk menghemat waktu dan memastikan pengiriman email tepat waktu.
Saat melakukan otomatisasi dalam penerapan strategi email marketing, perhatikan beberapa hal berikut:
Automasi tidak hanya menghemat waktu Anda, tetapi juga meningkatkan efektivitas dan konsistensi dalam pengiriman email.
Subjek email adalah faktor pertama yang dilihat oleh penerima. Jika subjek email tidak menarik atau tidak relevan, kemungkinan besar email Anda akan langsung masuk ke folder spam atau terabaikan.
Oleh karena itu, buatlah subjek yang menggugah rasa ingin tahu dan memotivasi penerima untuk membuka email. Beberapa tips membuat subjek email marketing yang menarik:
Memastikan subjek pada email berkesan menarik dan mengundang rasa penasaran akan meningkatkan peluang email Anda dibuka jadi lebih tinggi.
Email marketing bukanlah strategi yang statis. Anda perlu terus mengujinya dan mengevaluasi kinerjanya agar bisa memperoleh hasil yang lebih baik. Beberapa hal yang perlu diuji, antara lain:
Melakukan evaluasi dan uji coba secara rutin dapat membantu Anda untuk lebih memahami audiens dan menyesuaikan strategi Anda agar lebih efektif.
Konsistensi adalah kunci dalam membangun hubungan yang baik dengan audiens. Tetaplah mengirimkan email secara teratur, baik itu mingguan, bulanan, atau sesuai dengan jadwal yang sudah Anda tentukan.
Namun, jangan terlalu sering mengirimkan email karena dapat membuat audiens merasa terganggu. Cobalah membuat jadwal yang tepat yang tidak terlalu sering, namun tetap menjaga engagement audiens.
Email marketing adalah alat yang sangat powerful dalam strategi pemasaran digital. Menerapkan tips di artikel akan membantu Anda meningkatkan hasil dari setiap kampanye email marketing.
Ingat, personalisasi, segmentasi yang tepat, serta otomatisasi pengiriman adalah kunci untuk kesuksesan. Jika memungkinkan, coba juga Kombinasi Email Marketing & Direct Messaging untuk Strategi Digital Campaign yang Sukses.
Kalau masih bingung dan ragu untuk melakukannya sendiri, cobalah untuk bekerja sama dengan digital agency Jakarta dengan menghubungi Kontak Redcomm.
DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU
RELATED TOPIC