knowledge
MENU
SEARCH KNOWLEDGE

Newsletter Personality untuk Optimalkan Strategi Email Marketing

06 Aug  · 
3 min read
 · 
eye 4.369  
Digital Marketing

Newsletter Personality Untuk Optimalkan Strategi Email Marketing

Newsletter personality adalah karakter atau gaya yang diadopsi oleh newsletter untuk menarik dan mempertahankan minat pembaca. Ini mencakup nada suara, gaya bahasa, visual, dan elemen-elemen lain yang mencerminkan identitas dan nilai-nilai pengirim. 

Sebagai bagian dari strategi email marketing, newsletter personality dapat Anda gunakan untuk meraih perhatian lebih banyak penerima email.

Hal ini karena ada banyak strategi email marketing yang bisa Anda terapkan. Namun agar penggunaannya optimal, Anda harus tahu cara membuat email marketing yang lebih personal, atau yang dinamakan newsletter personality

Lalu, bagaimana cara membuat newsletter personality yang tepat? Simak artikel ini.

10 Cara Membuat Newsletter Personality dalam Strategi Email Marketing

1. Desain Email yang Menarik

Layaknya menilai bagus tidaknya sebuah buku, kebanyakan orang akan menilainya dari sampul. Begitu pun dengan email marketing yang Anda buat. 

Kalau email marketing yang Anda kirimkan memiliki desain yang menarik, penerima email memiliki kemungkinan besar untuk melakukan klik pada email dan membaca email yang Anda kirimkan. 

Ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan saat membuat desain dalam penerapan email marketing, antara lain:

  • Buatlah desain yang minimal, tidak terlalu penuh dengan teks, apalagi penggunaan banyak warna yang membuat sakit mata. 
  • Pastikan setiap elemen email marketing memiliki manfaat, informatif, mengundang ketertarikan pembaca untuk mencari tahu lebih banyak, atau bisa menjadi solusi atas permasalahan yang sedang dihadapi pelanggan. 
  • Gunakan desain yang menggambarkan merek Anda secara jelas dan unik, sehingga pembaca bisa dengan mudah mengingat bisnis Anda. Misalnya, penggunaan logo, image, foto, warna yang menjadi ciri khas brand, dan sebagainya.

2. Isi Email Marketing Mudah Dibaca dan Dipahami

Menjalankan email marketing dengan newsletter merupakan trik terbaik untuk menjangkau pelanggan secara lebih personal. 

Anda bisa menggunakan kalimat sapaan yang bersahabat. Sebutkan nama lengkap pelanggan (jika Anda mengetahui namanya) untuk menciptakan kesan akrab di pembukaan email.

Sebelum memulai pesan, ucapkan salam terlebih dahulu. Ini etika berkirim surat yang tak boleh dilupakan. 

Baru kemudian, jelaskan secara ringkas menggunakan bahasa yang mudah dipahami mengenai tujuan Anda mengirimkan email. 

Alangkah lebih baik lagi, kalau Anda menyampaikan pesan Anda dalam bentuk storytelling yang menginspirasi dan memberi motivasi. 

Untuk meningkatkan keterbacaan dan membantu pembaca memahami isi email, usahakan tiap paragraf hanya berisi 2-3 baris saja. 

Pemilihan diksi atau gaya bahasa yang digunakan juga penting. Gunakan kalimat yang efektif agar mudah dipahami. 

Bagus lagi kalau ada poin-poin penting yang menjadi fokus untuk mereka perhatikan. Cara ini juga membantu pembaca untuk bisa langsung mengetahui pesan yang ingin Anda sampaikan.

3. Image yang Berhubungan dengan Bisnis

Anda bisa menyertakan image, logo, atau ilustrasi yang menjadi ciri khas bisnis Anda. Bisa pula, menceritakan kegiatan di balik layar bisnis yang sedang Anda jalankan, disertai lampiran foto pendukung. 

Hal ini jauh lebih menarik dibandingkan jika Anda menggunakan image gratisan yang bisa didapatkan di internet dan sama sekali tak berhubungan dengan bisnis. 

Menyertakan foto atau elemen visual lainnya juga menjadi cara terbaik agar penerima email mengenal dan mengingat bisnis Anda dengan baik.

4. Sajikan Fakta dan Data Menarik

Anda bisa membagikan pendapat mengenai suatu peristiwa yang sedang menjadi topik hangat dalam masyarakat, namun masih berkaitan dengan bisnis Anda. 

Namun, berhati-hati untuk membicarakan masalah yang terlalu sensitif. Jangan sampai hal ini malah menjadi bumerang bagi Anda. 

Selain itu, menyajikan fakta dan data menarik terkait suatu hal yang memancing rasa penasaran pembaca boleh pula dilakukan. Setelahnya baru sertakan tombol konversi di akhir email singkat tersebut. 

Jika pembaca penasaran dan ingin tahu lebih banyak, mereka pasti akan melakukan klik pada tombol konversi sesuai saran Anda. 

Ini menjadi cara terbaik bagi Anda untuk mengetahui lebih banyak, apakah pelanggan tertarik atau tidak dengan email yang Anda kirimkan.

5. Berbicara Layaknya dengan Teman Baik

Anda bisa menuliskan email marketing seolah sedang berbicara dengan teman. Bukalah obrolan dengan topik menarik menggunakan bahasa yang hangat. 

Untuk bisa melakukannya, Anda perlu mencari tahu lebih banyak mengenai pelanggan terlebih dahulu sebelum mengirimkan email marketing

Cara untuk mengetahuinya, pelajari data customer journey yang bisa Anda dapatkan dengan menerapkan strategi CRM

Anda juga bisa menambahkan emoji di dalam email yang Anda kirimkan. Menurut beberapa penelitian, otak akan mudah bereaksi ketika Anda menggunakan emoji.

6. Ajak Pembaca Terlibat dalam Percakapan

Tulislah isi pesan lebih merujuk pada pemenuhan kebutuhan pelanggan, bukan pada kepentingan Anda mengirimkan email. 

Menunjukkan kepedulian Anda akan kebutuhan konsumen, membuat pembaca pesan menjadi lebih tertarik untuk terus membaca.

Jangan lupa, ajukan pertanyaan yang menggelitik dan membutuhkan jawaban. Cukup satu pertanyaan saja agar pembaca tak bingung. 

Dengan cara ini, Anda bisa mendorong keterlibatan penerima email dalam percakapan dua arah. Setelahnya, ajak pelanggan memberikan jawaban atau tanggapan dengan klik tombol Call To Action (CTA) yang Anda sediakan, sehingga konversi yang Anda harapkan dapat terwujud.

7. Bicaralah Tentang Hal Positif dan Tambahkan Humor

Jika membicarakan tentang hal positif pada email marketing, maka akan mempengaruhi suasana hati pembaca. 

Ada banyak bukti yang menunjukkan, berita yang mengandung kebahagiaan atau kabar positif lebih mudah dibagikan pada pembaca dibandingkan berita buruk. 

Selain membicarakan hal positif, Anda juga perlu menambahkan humor, sehingga membuat pembaca mengingat Anda. Tentu hal ini bisa memperbesar peluang Anda untuk meningkatkan penjualan produk.

8. Cantumkan Nama dan Alamat Email yang Jelas

Pastikan mencantumkan nama dan alamat email yang jelas di bagian akhir email marketing yang Anda kirimkan. Tujuannya untuk membantu pelanggan menghubungi Anda dan membuat terbangunnya hubungan yang lebih baik. 

Selain itu, pencantuman nama dan alamat pengirim yang jelas juga meningkatkan peluang mendapatkan kepercayaan pelanggan. Jika mereka percaya kepada Anda, mereka tentu akan dengan senang hati membaca email Anda. 

Selain mencantumkan nama, penting juga untuk menggunakan alamat email yang official, bukan email gratisan. Ini jauh terlihat lebih profesional. 

Jika terpaksa menggunakan email pribadi atau email gratisan, cantumkan nama dan siapa Anda dengan jelas, beserta bisnis Anda secara lengkap. 

9. Tulislah Subjek Email Marketing yang Spesifik

Usahakan selalu mengisi subjek email dengan lebih spesifik. Hal ini, bisa meningkatkan ketertarikan penerima untuk membuka email marketing yang Anda kirimkan. 

Anda bisa membuat subjek yang menjadi ciri khas dan mudah diingat. Usahakan juga, subjek yang menarik dan mengundang rasa penasaran. 

Untuk memudahkan dalam pembuatan email marketing, gunakan templates email marketing yang bisa Anda unduh di internet. 

Cara lain, buatlah konsep utama yang seragam dengan ciri khas Anda sendiri, sehingga ketika pelanggan menerima email dari Anda, mereka langsung teringat dengan bisnis Anda.

10. Bersikaplah Konsisten

Untuk menciptakan newsletter personality bisnis agar dikenali oleh para pembaca, Anda perlu konsisten melakukannya. 

Pengiriman email secara rutin bagus dilakukan, asalkan tidak terlalu sering dan tidak terkesan spamming

Lalu untuk lebih memahami cara kerja email marketing dan mengoptimalkannya melalui newsletter personality, Anda bisa berdiskusi dengan digital marketing agency Jakarta. Biasanya, mereka memiliki tim profesional dan berpengalaman memberikan jasa digital marketing sesuai kebutuhan Anda.

 

Kini Anda sudah mengetahui strategi newsletter personality untuk mengirimkan email marketing kepada pelanggan. Oh ya, sebelum mengirimkan email marketing berbentuk newsletter personality, Anda perlu memastikan semua Elemen dalam Newsletter sudah ada ya.

SUBSCRIBE NOW

RELATED TOPICS:

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER