Dalam pembuatan website, web developer membutuhkan CMS, misalnya menggunakan Joomla atau Drupal, Wordpress, dan sebagainya.
Dalam pembuatan website, web developer membutuhkan CMS, misalnya menggunakan Joomla atau Drupal, Wordpress, dan sebagainya.
CMS atau Content Management System adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat, mengelola, mengedit, dan mempublikasikan konten digital secara efisien tanpa memerlukan pengetahuan teknis mendalam tentang pemrograman.
Dengan menggunakan CMS, Anda bisa mengatur dan mempublikasikan konten di dalam website. Nah, pada artikel kali ini, Redcomm Knowledge akan fokus membahas Joomla dan Drupal.
Baik Joomla atau Drupal, keduanya memiliki kelebihan dan karakteristik masing-masing. Pertanyaannya sekarang, lebih bagus menggunakan Joomla atau Drupal? Mana yang lebih memberi dampak efektif pada website bisnis?
Joomla adalah CMS open source dan gratis yang bisa Anda gunakan untuk publishing konten website. Saat ini, Anda lebih dari 3% situs yang sudah menggunakan Joomla karena tampilannya model view controller.
Menjadi CMS kedua paling populer di dunia setelah WordPres, menjadikan Joomla sebagai CMS yang berguna untuk membangun berbagai jenis situs, mulai dari pembuatan blog pribadi, e-commerce, website bisnis, toko online, hingga game.
Untuk diketahui, Joomla memiliki 35 ekstensi yang didalamnya masih terdapat ratusan kategori lain. Eksistensi inilah yang nantinya berfungsi untuk mengelola manajemen website dan meningkatkan kinerja website.
Untuk mengetahui bagaimana cara kerja Joomla, Anda hanya perlu mengikuti beberapa langkah di bawah ini.
Selain Joomla, masih ada satu CMS lain yang dianggap sebagai saingan berat Joomla. CMS tersebut dikenal dengan sebutan Drupal.
Drupal adalah jenis CMS terpopuler keempat di dunia yang paling banyak digunakan, karena memiliki kemampuan kustomisasi yang luar biasa.
Namun CMS ini bukanlah CMS baru mengingat Drupal sudah ada sejak tahun 2000. Hampir mirip dengan WordPress dan Joomla, Drupal juga menjadi CMS yang bersifat open source.
Alasan lain kenapa Drupal menjadi favorit adalah kapasitas memori yang sedikit, sehingga ringan dan tidak berpengaruh pada kecepatan device.
Nama Drupal semakin terkenal di dunia ketika ada beberapa situs besar yang menggunakannya, seperti Weather.com dan WhiteHouse.gov.
Untuk dapat menggunakan Drupal, langkah-langkahnya sebagai berikut:
Jika masih bingung akan menggunakan Joomla atau Drupal untuk website bisnis, Anda bisa menghubungi Kontak Redcomm untuk berdiskusi maupun berkonsultasi.
Sebagai digital marketing agency Indonesia dan digital agency Jakarta yang sudah membantu lebih dari 500 brand, tim profesional Redcomm akan memberikan solusi terbaik terkait web development, dan digital marketing service lainnya.
Proses instalasi Joomla atau Drupal keduanya memiliki cara yang tidak jauh berbeda. Apalagi jika Anda menggunakan Softaculous yang dapat memudahkan dalam proses penginstalan.
Sementara dalam hal penggunaan, Anda akan lebih familiar dengan Joomla karena tampilan control panel mirip dengan WordPress.
Meski begitu, tampilan Drupal lebih sederhana dari Joomla, sehingga cocok digunakan oleh Anda yang sedang belajar membuat website.
Bagaimana dengan desain tampilan kedua CMS ini? Kalau menggunakan Joomla, pilihan sangat terbatas dan hanya tersedia dua macam template yang bisa Anda pilih.
Berbeda dengan Joomla, Drupal menyediakan halaman khusus untuk download tema yang bisa Anda install sepuasnya.
Beberapa perbandingan antara Joomla atau Drupal di atas semoga bisa menjadi pertimbangan bagi Anda yang sedang bingung akan menggunakan CMS jenis mana untuk membangun website bisnis.
RedComm Indonesia adalah digital agency Indonesia yang telah berkiprah kurang lebih 20 tahun di bidang periklanan digital.
Selama 20 tahun berkarya ini pula, RedComm telah meraih berbagai penghargaan skala nasional dan internasional sebagai digital agency terbaik.
Pada akhir 2020 lalu, RedComm mendapatkan penghargaan sebagai Agency of The Year 2020 untuk Asia Pacific yang diumumkan Campaign Asia, yaitu ajang tahunan internasional yang diselenggarakan sejak 1990 dan terbuka bagi pelaku industri periklanan, media dan komunikasi, untuk kawasan APAC, EMEA dan UK.
Dalam ajang tersebut, RedComm Indonesia dinobatkan sebagai digital agency Indonesia dan digital marketing agency Jakarta, yang berhasil meraih penghargaan Gold untuk kategori Indonesia Digital Agency Of The Year 2020.
Penghargaan tersebut merupakan penghargaan Gold ke-3 yang diraih RedComm dalam 3 tahun berturut-turut sejak 2018.
DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU
RELATED TOPIC