MENU
SEARCH KNOWLEDGE

Peran Digital Marketing Menurut Para Ahli

23 May  · 
2 min read
 · 
eye 28.526  
Digital Marketing Strategy

redcomm

Peran digital marketing sangat besar bagi bisnis di era teknologi saat ini. Tak hanya sebagai media promosi dan periklanan saja, namun juga berperan penting dalam menghubungkan konsumen dengan brand atau perusahaan. 

Nah, demi mendapatkan hasil maksimal terkait penerapan digital marketing, para pebisnis tak segan menggunakan beberapa penyedia jasa digital marketing, salah satunya yaitu digital agency Jakarta

Tentunya bukan tanpa alasan mereka memilih agensi digital. Sebab, belum semua pebisnis paham dan mampu menerapkan strategi pemasaran yang paling sesuai untuk pengembangan produk maupun brand mereka. 

Jadi, apa peran digital marketing menurut para ahli, yang sesuai dengan bisnis Anda? Cek penjelasan lengkapnya di Redcomm Knowledge kali ini.

Bagaimana Peran Digital Marketing Menurut Para Ahli? 

Semakin maraknya jasa digital agency Jakarta dan agensi digital lainnya di beberapa kota besar telah menjawab bahwa perkembangan dunia bisnis digital sudah cukup pesat. 

Namun masih banyak pelaku usaha yang membutuhkan seseorang, lembaga, atau perusahaan yang mampu memenuhi kebutuhan mereka terkait penerapan strategi digital marketing

Namun sebelum bisa menerapkan strategi tersebut dengan baik, Anda harus paham dulu fungsi, manfaat, dan peran digital marketing bagi pertumbuhan dengan perkembangan bisnis.

1. Coviello, Milley dan Marcolin 

Menurut Coviello, Milley, dan Marcollin pada tahun 2001, digital marketing adalah penggunaan media internet dan teknologi interaktif lainnya untuk menghubungkan konsumen dengan perusahaan.

Di saat yang sama, media digital juga menjadi tempat berbagi informasi dan berkomunikasi. pendapat ini menunjukkan peran digital marketing berguna untuk menghubungkan semua pihak dalam pemasaran, baik calon konsumen maupun perusahaan. 

Apabila mereka sudah berhasil menjalin komunikasi, tentu saja melakukan kegiatan jual beli produk, jasa, maupun layanan bisnis, menjadi lebih mudah.

2. Heidrick dan Struggles

Pada 2009, Heidrick dan Struggles mengemukakan bahwa digital marketing adalah perkembangan dari pemasaran online melalui web, perangkat games, dan telepon genggam. 

Tujuannya untuk menawarkan akses baru terkait metode promosi dan periklanan yang memiliki pengaruh besar untuk menarik perhatian orang lain. Dalam hal ini calon pelanggan. 

Meski begitu, Heidrick dan Struggles menyayangkan adanya fakta bahwa kebanyakan pengiklan akan menghabiskan anggaran pemasaran untuk memasang iklan melalui media tradisional, seperti media cetak dan televisi, atau media periklanan tradisional lainnya.

Mereka lupa kalau ada saluran pemasaran lain dan betapa efektifnya pemasaran yang dilakukan secara digital. Fakta berikutnya yang tak bisa dimungkiri, penggunaan cara promosi konvensional dan kuno membuat hubungan brand dengan calon pelanggan potensial jadi kurang interaktif. 

3. Urban 

Pendapat selanjutnya mengenai peran digital marketing dalam bisnis datang dari seorang ahli bernama Urban sekitar tahun 2004. 

Menurut Urban, digital marketing adalah upaya penggunaan internet dan teknologi untuk meningkatkan dan memperluas fungsi dari pemasaran tradisional sebelumnya, yang dirasa kurang efektif menarik calon konsumen. 

Pendapat ini secara jelas menyebutkan bahwa metode pemasaran tradisional kurang optimal jika diterapkan di masa yang serba digital seperti sekarang. 

Selain itu, istilah digital marketing erat hubungannya dengan interactive marketing, one to one marketing, dan e-marketing, yang ketiganya sudah memanfaatkan teknologi dengan lebih maksimal. 

4. Ridwan Sanjaya dan Josua Tarigan 

Peran digital marketing menurut Ridwan Sanjaya dan Josua Tarigan (2004), digital marketing adalah kegiatan pemasaran, termasuk branding, yang menggunakan beberapa media berbasis web, misalnya email, adwords dan blog. 

Penggunaan media sosial juga termasuk dalam media digital marketing. Tentu saja jika membicarakan pemasaran secara online itu tidak hanya mengutamakan masalah internet saja. Diperlukan strategi dan persiapan yang matang sebelum memulainya.

5. Kleindl dan Burrow 

Kleindl dan Burrow ikut menyampaikan pendapatnya mengenai digital marketing. 

Menurut kedua ahli ini, istilah digital marketing mengarah pada perencanaan dan pelaksanaan ide, kemudian pemikiran konsep, promosi, harga, dan juga distribusi. Sederhananya, bisa dikatakan sebagai metode interaksi antara dua pihak. 

Dua pihak yang dimaksud adalah brand atau perusahaan Anda dan calon konsumen. Sebagai pebisnis, Anda perlu membangun hubungan baik dengan konsumen demi memberikan keuntungan satu sama lain.

Dengan demikian, adanya digital marketing memang sangat penting untuk dipertimbangkan guna mencapai kesuksesan pemasaran. 

6. Chaffey 

Pendapat terakhir disampaikan oleh Chaffey pada tahun 2002. Beliau menyampaikan bahwa digital marketing adalah penerapan teknologi yang akan membentuk hubungan online ke pasar, baik melalui website, database, email, bahkan digital TV. 

Bahkan beberapa inovasi terbaru kini sudah dijadikan sebagai media pemasaran secara digital, mulai dari blog, Podcast, feed Instagram, dan konten dari media sosial lainnya. Upaya ini dipercaya memiliki peran besar dalam kegiatan marketing. 

Penerapan pemasaran dengan memanfaatkan perkembangan teknologi memang dirasa cukup efektif untuk meningkatkan angka penjualan. 

Tidak heran, jika banyak pelaku bisnis menggunakan jasa dari agensi digital Jakarta dan kota besar lainnya demi mensukseskan usahanya. Jika Anda ingin penjajakan dulu dan berkonsultasi dengan tim agensi, silakan klik Kontak Redcomm.

Peran digital marketing sangat besar dalam kesuksesan dan pertumbuhan bisnis yang signifikan. Apalagi kalau Anda menerapkan AI marketing. Cek ulasannya di sini, yuk: Maksimalkan Bisnis dengan Kekuatan AI di Dunia Digital Marketing.

SUBSCRIBE NOW

RELATED TOPICS:

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER