1. Panduan dalam Menjalankan Bisnis
Kesulitan dalam mengelola bisnis sudah tentu bisa saja Anda alami. Apalagi kalau terjadi hal-hal yang tak terduga. Namun kalau sudah memiliki bisnis plan, maka Anda bisa lebih mudah untuk mengatasi berbagai kesulitan yang datang.
Business plan atau perencanaan bisnis berperan dalam memperjelas fokus bisnis sehingga Anda bisa tetap konsisten mengikuti rencana yang sudah Anda susun sebelumnya. Semakin tajam rencana bisnis yang Anda buat, semakin mampu bisnis Anda mencapai target dan tujuan yang ingin dicapai.
Sebagai contoh, dalam industri minuman yang memiliki banyak pesaing, penting untuk berfokus pada keunikan produk, higienis tidaknya produk, dan kemasan yang praktis, misalnya.
2. Untuk Pengambilan Keputusan
Bisnis plan bisa pula berperan sebagai panduan dan alat evaluasi sebelum mengambil keputusan penting ketika bisnis mengalami berbagai tantangan, seperti adanya persaingan ketat di pasar yang kompetitif, saat perlu melakukan rekrutmen karyawan baru, atau ketika mau meluncurkan produk baru.
Maka pastikan ketika membuat peta perencanaan bisnis, semua rencana sudah kamu susun secara sistematis dan terstruktur, mulai dari kapan bisnis mau dimulai, kapan harus melakukan perekrutan karyawan, rencana promosi bisnis, hingga perluasan pangsa pasar.
Jadi ketika ada perubahan situasi atau kondisi pada saat implementasi setiap rencana, Anda tinggal melihat kembali planning yang sudah pernah Anda buat, melakukan evaluasi mana saja yang sudah diterapkan beserta hasilnya, dan perbaikan seperti apa yang perlu dilakukan.
3. Bisnis Plan Bermanfaat Sebagai Roadmap
Sama seperti saat Anda hendak melakukan perjalanan ke daerah tertentu untuk pertama kali, tentu Anda membuat perencanaan matang dulu, kan? Ada itinerary mengenai tempat mana saja yang perlu dikunjungi, jalan mana saja yang mau Anda lalui, transportasi apa yang mau Anda gunakan, dan lainnya.
Nah, fungsi dan manfaat bisnis plan juga sama seperti roadmap yang menjadi petunjuk arah mana saja yang perlu Anda lalui, kegiatan yang perlu dilakukan, atau apa saja yang perlu dibawa atau perlu diwaspadai.
Dengan business plan, Anda dapat mengelola bisnis secara terstruktur, mulai dari detail visi bisnis, strategi untuk mencapai visi tersebut, penargetan dan segmentasi pasar, serta berbagai aspek operasional lainnya
4. Memudahkan Analisis Pasar
Menjalankan bisnis harus siap dengan perubahan yang terjadi di pasar, tren yang berkembang dalam masyarakat, serta persaingan dengan para kompetitor yang memiliki produk serupa.
Itulah sebabnya, Anda sebagai pebisnis perlu membuat bisnis plan di mana fungsi dan manfaatnya bisa membantu Anda melakukan analisis dengan komprehensif.
Saat melakukan analisis pasar, perhatikan beberapa poin berikut:
- Identifikasi target audiens yang sesuai dengan produk atau jasa yang Anda tawarkan.
- Kenali kebutuhan pasar secara spesifik dan cari tahu, apakah bisnis Anda bisa memenuhi kebutuhan tersebut.
- Pelajari kelemahan dan kekuatan kompetitor agar Anda bisa mengembangkan strategi yang lebih baik dari mereka.
- Analisis dan evaluasi tren pasar yang memiliki kemungkinan besar mempengaruhi permintaan dan perilaku konsumen.
- Pastikan kebijakan dan aturan apa saja yang berlaku dalam industri atau sektor bisnis sesuai dengan bisnis yang Anda jalankan.
Semua analisis di atas seharusnya sudah Anda lakukan sebelum menyusun rencana bisnis. Sebab, hasil analisis tersebut menjadi elemen kunci yang membuat bisnis Anda bisa mencapai keberhasilan jangka panjang.