Apa yang Harus Dilakukan untuk Mengoptimalkan Online Presence?

1. Membuat Website Bisnis yang Responsive

Online presence memang identik dengan website. Oleh sebab itu, buat dan bangunlah website bisnis untuk memperkenalkan brand secara luas kepada pengguna internet.

Hanya saja, membuat website tidak boleh sembarangan dan asal jadi. Anda perlu memenuhi dua kriteria utama yang berpotensi mendatangkan traffic tinggi, yaitu website harus mobile responsive dan SEO friendly. 

Mobile responsive berarti desain situs web bisnis bisa dilihat secara nyaman ketika dibuka melalui perangkat mobile. Ini menjadi poin pertama, karena 73% pengguna internet mencari informasi menggunakan smartphone dan tablet.

Setelah website memiliki desain mobile responsive, pastikan juga sudah SEO friendly. Jika Anda masih baru dalam hal digital dan website, Anda bisa menghubungi digital agency Indonesia atau digital marketing agency Jakarta yang akan dengan senang hati membantu Anda. Langsung saja klik Kontak Redcomm ya.

2. Optimalkan SEO Website

Teknik SEO adalah teknik atau metode yang bisa membantu website bisnis berada di posisi teratas halaman hasil pencarian Google.

Setiap kali pengguna internet mengetikkan keyword atau kata kunci tertentu dan situs web bisnis Anda yang muncul, maka akan meningkatkan brand awareness dan terbuka peluang terjadinya konversi penjualan.

Sebagai contoh, Anda menjual obat pelangsing tubuh. Setiap kali orang mengetik “obat pelangsing badan ampuh” di Google, website Anda tampil di posisi pertama. 

Karena berada di peringkat paling atas, traffic yang diperoleh juga semakin besar. Ketika traffic menuju website bisnis tinggi, potensi penjualan juga ikut meningkat.

3. Aktif di Media Sosial

Supaya keberadaan online bisnis Anda semakin kuat, tidak cukup hanya dengan membuat website dan memaksimalkan SEO untuk eksis di Google. 

Anda juga perlu aktif melakukan campaign digital di media sosial atau menerapkan strategi social media marketing.

Aktif berinteraksi di media sosial bukan hanya bermanfaat untuk mempromosikan brand dan produk saja, namun juga membangun kedekatan dan komunikasi dengan konsumen, serta mempertahankan loyalitas pelanggan. 

Ingat, keberadaan pelanggan sangat penting bagi kelangsungan bisnis dalam jangka panjang. Semakin pelanggan merasa dihargai dan mendapatkan layanan pelanggan yang baik, semakin loyal mereka dengan bisnis Anda.

4. Content Marketing Memegang Peranan Penting

Penerapan SEO, SEM, dan SMM (social media marketing) merupakan bagian dari strategi digital marketing. Nah, ada satu strategi lagi nih yang juga harus Anda utamakan, yaitu content marketing. 

Sejak tahun 2017 silam, keampuhan penerapan content marketing yang tepat sudah banyak memberi dampak signifikan bagi visibilitas bisnis di dunia online. 

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan fungsi konten marketing ini, di antaranya:

• Buatlah jadwal atau timeline update konten. Apakah 2 kali seminggu, 1 kali seminggu, dan lainnya. 
• Lakukan analisis dari konten sebelumnya supaya tahu waktu update terbaik yang interaksinya banyak.
• Merencanakan tujuan dan target dari setiap konten yang dibuat. Misalnya untuk meningkatkan brand awareness, interaksi, atau konversi.
• Memahami karakter audiens, mulai dari demografi sampai konten yang disukai.
• Kreatif dan inovatif diperlukan agar konten lebih bervariasi. Misalnya membuat konten video, desain grafis, dan lainnya. Jangan lupa juga untuk menambahkan tren terkini ke dalamnya.
• Melakukan audit konten secara teratur dari konten yang sudah tayang. Jika performanya kurang atau sudah kurang relevan dengan kondisi saat ini, Anda bisa melakukan penyuntingan dan menayangkan kembali versi terbarunya.

5. Gunakan Tools untuk Analisis

Untuk membantu menjaga keberadaan Anda di dunia online, gunakan tools dan lakukan analisis secara berkala. 

Di setiap platform digital sebenarnya sudah tersedia berbagai perangkat analisis yang bisa Anda gunakan untuk menganalisis keberadaan bisnis di dunia internet. Untuk website, sudah tersedia Google analytics dan Google search console.

Sementara itu, di platform media sosial ada fitur insight yang memudahkan Anda melihat interaksi dan keterlibatan audiens dengan akun dan konten bisnis.

Anda juga bisa menggunakan tools dari pihak ketiga, baik yang gratis maupun yang berbayar, seperti Ahrefs, Moz, HootSuite, Social Blade, dan sebagainya. Jika website bisnis Anda berbasis WordPress, maka bisa memanfaatkan beberapa plugin analytics.

Cari tahu setiap kesalahan yang menyebabkan jangkauan dan visitor website menurun. Temukan konten yang mampu mengembalikan jangkauan seperti sebelumnya. 

Begitupun ketika page views website dan interaksi di media sosial meningkat, pertahankan dengan melakukan update konten sesuai dengan konten yang diminati audiens secara rutin.

Terus lakukan riset terhadap perubahan tren agar eksistensi bisnis Anda dunia online tetap bertahan.

Lima cara mengoptimalkan online presence ini bisa Anda terapkan dan lihatlah hasilnya. Jika masih ada yang perlu ditanyakan, Anda bisa langsung kontak tim Redcomm dengan klik link: Kontak Redcomm.