Bagaimana Membangun Komunitas YouTube yang Mendukung Bisnis Anda

1. Story (Cerita)

Cerita menjadi hal yang paling penting bagi komunitas YouTube karena membedakan Anda dari pesaing di niche. Konten di YouTube harus edukatif dan membantu. Jadi, meskipun Anda telah menghabiskan waktu untuk mencari tahu cerita Anda, jangan membuat cerita menjadi topik utama. Saluran Anda harus edukatif dan membantu bagi calon pelanggan. Cerita Anda adalah bumbu tambahan yang membuatnya menonjol, bukan bahan utama.

Ringkaslah cerita Anda menjadi inti yang penting. Saat Anda membuat video, bagikan bagian-bagian yang paling relevan dari cerita Anda sebagai komentar yang tersebar di seluruh konten.

Untuk mencapai keseimbangan yang tepat, Anda perlu membuat skrip konten dan tandai poin di mana Anda dapat merujuk kembali pada pengalaman, perjalanan, atau aspirasi Anda sendiri. Cobalah menggunakan teks berwarna yang berbeda dalam skrip sehingga Anda dapat melihat apakah "momen cerita" Anda tersebar secara merata dalam video.

2. Trust (Kepercayaan)

Anda perlu membangun kepercayaan untuk mempertahankan audiens. Di sinilah branding dan keahlian sangat penting. Gunakan apa yang Anda pelajari tentang cerita Anda untuk membuat panduan branding dan pilar konten.

Panduan Branding: ini membantu Anda membuat konten yang konsisten dan mudah dikenali. Pikirkan detail seperti palet warna, pilihan font, banner saluran, teks di bagian "tentang" Anda, dan pernyataan jelas tentang apa yang membuat Anda unik.

Pilar Konten: ini adalah topik kunci untuk audiens Anda, di mana Anda tahu Anda dapat menunjukkan keahlian. Anda mungkin membaginya menjadi topik untuk audiens baru dan mereka yang sudah lebih jauh dalam perjalanan pelanggan.

Setelah Anda mengetahui pilar konten Anda, perlakukan mereka sebagai judul playlist. Setiap konten harus berkontribusi pada perjalanan pelanggan ke playlist khusus konten ahli. Dengan begitu, Anda tidak akan menyia-nyiakan waktu untuk membuat konten di luar penawaran inti. Branding yang konsisten dan playlist terstruktur keduanya akan membantu membangun kepercayaan. Katalog video relevan menunjukkan pemirsa bahwa mereka dapat mengandalkan Anda dari waktu ke waktu.

3. Investigation (Investigasi)

YouTube pada tahun 2023 pada dasarnya adalah mesin pencari. Gunakanlah cara tersebut dengan berfokus pada penelitian kata kunci. Anda bisa mempelajari banyak hal dengan mengetik kata-kata ke dalam bilah pencarian YouTube dan membaca saran otomatis. Menggunakan alat penelitian eksternal bisa sangat berguna untuk menemukan kata kunci baru dan melihat peluang peringkat Anda. 

TubeBuddy dan vidIQ adalah pilihan populer dengan tingkatan gratis. TubeBuddy sangat berguna karena memberi skor probabilitas saluran Anda untuk peringkat dalam frasa pencarian. Itu juga akan menyarankan kata kunci atau frasa yang lebih niche untuk dicoba jika persaingannya terlalu sulit. Cari kata kunci long tail serta kata-kata tunggal. Mereka akan memberitahu Anda apa yang orang sebenarnya cari di YouTube.

Setelah Anda memiliki daftar kata kunci, gunakan mereka untuk menulis judul video. Selalu mulai dengan judul untuk memastikan Anda mencapai kata kunci tersebut, dan kemudian Anda dapat membuat skrip konten. Jangan pernah menyia-nyiakan waktu membuat konten yang orang tidak akan mencari.

4. Consistency (Konsistensi)

Konsistensi menciptakan kepercayaan, dan kepercayaan menciptakan komunitas. Untuk membangun komunitas YouTube yang benar-benar terlibat, Anda harus muncul setiap saat dan konsisten dalam cerita Anda, jenis konten, dan frekuensi unggahan.

Alat seperti Airtable atau Notion sangat berguna untuk mencantumkan kata kunci, menulis skrip, dan mengatur jadwal penayangan. Anda dapat membuat kalender konten dan menandai kapan Anda akan mempublikasikan video baru dan bagaimana Anda akan membagikannya di platform lain.

Tetaplah berkomitmen pada jadwal yang telah Anda tetapkan. Konsisten dalam memposting secara teratur akan membantu membangun kehadiran Anda di YouTube dan memberikan pemirsa harapan untuk konten baru yang bermanfaat dari Anda dengan menanggapi komentar ataupun pertanyaan. Jangan biarkan saluran Anda menjadi sekadar tempat di mana Anda memposting video tanpa interaksi.