knowledge
MENU
SEARCH KNOWLEDGE
Rahasia Podcaster...

Rahasia Podcaster Sukses Bangun Loyalitas dan Monetisasi Lewat Strategi Omnichannel

09 May  · 
2 min read
 · 
eye 7  
Bisnis

Rahasia Podcaster Sukses

Dewasa ini, dunia hiburan digital tidak lagi sebatas menonton film atau mendengarkan musik. Sekarang, kita hidup di era konsumsi media yang serba cepat, multi-platform, dan langsung terhubung. Streaming audio, video, media sosial—semua dimainkan bersama untuk memenuhi hasrat pengguna yang ingin selalu terhubung dan mendapatkan pengalaman yang lebih personal.

Kenapa Harus Pakai Strategi Omnichannel?

Karena pelanggan tidak cuma di satu media aja. Mereka berpindah-pindah, lintas platform, dan mengharapkan konten yang relevan di setiap sentuhan. Kalau dulu, hanya iklan di TV atau radio, sekarang, Anda harus hadir di semua channel mereka: dari podcast, YouTube, Instagram, TikTok, sampai acara offline. Ini artinya, brand harus membangun kehadiran omnichannel.

Podcast: Lebih dari Sekadar Suara, Ini Transformasi yang Membawa Peluang

Podcast, yang dulu dianggap sebagai tren sementara, kini jadi kekuatan besar di dunia digital. Banyak orang bilang kalau podcast itu membantu orang lebih terbuka, jujur, dan dekat.

Kenapa Banyak Creators dan Brand Melirik Podcast?

1. Lebih Personal dan Autentik  

Di podcast, pembawa acara bisa ngobrol santai, tanpa editing berlebihan. Pendengar merasa seperti lagi ngobrol langsung dengan host-nya. Menurut studi SiriusXM tahun 2025, 75% pendengar menghargai kejujuran dan keaslian host dalam konten. Jadi, semakin asli, semakin mereka jatuh hati.

2. Kebebasan Berkreasi  

Beda sama televisi atau media tertulis yang terbatas aturan, di podcast, creator bebas mau ngomong apa saja sesuai kepribadian mereka. Ini bikin konten jadi lebih mengekspresikan dan nyambung.

3. Memiliki Loyalitas Tinggi

Pendengar podcast biasanya loyal banget sama host favoritnya. Banyak dari mereka mengikuti di Instagram, YouTube, bahkan TikTok. Ini membuka peluang untuk membangun komunitas dan hubungan jangka panjang.

Kalau dulu, orang mendengarkan podcast cuma lewat aplikasi khusus, sekarang gimana? Mereka mau lebih dari itu. Podcast berkembang jadi media omnichannel—berada di banyak platform sekaligus, bergabung dengan video dan media sosial.

Kenapa Omnichannel Podcast Jadi Kunci?

Lebih Meluas dan Meningkatkan Engagement  

Misalnya, Alex Cooper dari "Call Her Daddy" yang episodenya diunggah ke YouTube dan langsung naik penonton sampai 160%. Ini menunjukkan bahwa visual dan media sosial bikin engagement makin tinggi.

Meningkatkan Jangkauan

Konten podcast yang sebelumnya terbatas di aplikasi tertentu, sekarang bisa bikin orang menonton dan mendengarkan di YouTube, Instagram, TikTok, bahkan TV. Bahkan, konsumsi podcast di YouTube naik 106% dalam lima tahun terakhir, menurut laporan Cumulus Media dan Signal Hill Insights.

Menciptakan Konten Bervariasi dan Bersaing di Pasar

Kalau dulu podcast hanya suara, sekarang jadi format visual dan interaktif. Banyak creator menambahkan video, menayangkan cuplikan behind the scenes, atau membangun acara live.

Contoh Kasus: Kolaborasi dan Ekspansi Podcast

Misalnya, saat Nikki Garcia muncul di acara “The Traitors” di Peacock, downloads podcast-nya naik hampir 4 kali lipat! Itu karena mereka memenuhi kebutuhan audiens yang ingin konsumsi konten di banyak platform dan format.

Manfaat Omnichannel untuk Brand dan Advertiser

Kalau marketing cuma di satu channel, potensi jangkauan dan dampaknya terbatas. Tapi dengan strategi omnichannel, banyak peluang yang bisa dimanfaatkan:

1. Menjangkau Lebih Banyak Audiens Sekaligus

Iklan di podcast, YouTube, media sosial, dan event offline bisa terintegrasi jadi satu kampanye. Sehingga satu pesan bisa sampai ke lebih banyak orang dengan frekuensi yang lebih tinggi.

2. Meningkatkan Keterlibatan dan Brand Recall

Pilihan media yang beragam bikin audiens merasa lebih dekat dan percaya, karena mereka merasa dilayani di banyak tempat—mirip saat mereka chatting di WhatsApp, melihat video di TikTok, dan ngobrol di podcast.

3. Memberikan Kesempatan Lebih Besar untuk Viral

Misalnya, saat influencer mempromosikan produk di podcast dan di sosial media sekaligus, risiko pesan tidak tersampaikan semakin kecil. Plus, konten yang dibuat daring gampang dibagikan dan berpotensi viral.

4. Membuka Jalan ke Culture dan Trends Terbaru

Contoh nyata? Saat Nikki Garcia tampil di *The Traitors*, produk yang mereka promosikan langsung naik 394%. Manfaatnya? Kampanye yang mengikuti tren dan culture pop lebih cepat menyerap audiens muda dan milenial.

Creators sebagai Kekuatan Influencer dan Salespic

Para podcaster bukan cuma orang yang mengisi mikrofon, tapi mereka adalah influencer otentik yang memiliki kekuatan besar.

Kenapa Brand Harus Kolaborasi dengan Podcaster?

Autentik dan Dekat dengan fans  

Podcaster memahami audiensnya dan tahu bagaimana menempatkan pesan produk supaya terasa alami dan tidak terkesan jualan mati-matian.

Mampu Mengadaptasi Konten untuk Format Beragam  

Dari host read di audio, custom video di YouTube, sampai social media posts. Mereka tahu cara berbicara dan membangun hubungan jangka panjang.

Pengaruh Jangka Panjang dan Branding  

Kalau dulu, brand cuma bisa iklan lewat billboard dan TV, sekarang, mereka bisa bekerja sama secara langsung dan personal lewat podcast. Ini meningkatkan trust dan loyalitas.


Dengan semua tren dan data yang ada, jelas bahwa integrasi podcast dan media lain dalam strategi omnichannel adalah salah satu kunci sukses membangun hubungan dekat dan engagement yang efektif.


Kalau ingin bisnismu makin dikenal dan dipilih, jangan ragu untuk eksplorasi kerjasama dengan podcaster dan manfaatkan kekuatan media visual + audio secara bersamaan.

SUBSCRIBE NOW

RELATED TOPICS:

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER