Heinz mulai melihat penurunan skor afinitas merek karena pesaing-pesaing berhasil meraih pangsa pasar.
Heinz mulai melihat penurunan skor afinitas merek karena pesaing-pesaing berhasil meraih pangsa pasar.
Tujuannya adalah untuk memunculkan kembali koneksi emosional dengan Heinz secara relevan secara budaya untuk memperkuat loyalitas konsumen.
Heinz memang adalah saus tomat yang tak terbantahkan. Namun, perlu cara untuk membuktikannya.
Untuk mengungkapkan asosiasi implisit ini, dilakukan sebuah eksperimen sosial 'Heinz Draw Ketchup' dengan peserta dari 18 negara, yang secara anonim diminta untuk menggambar saus tomat dengan sederhana.
Hasilnya? Kualitas gambar bervariasi, namun mereka semua memiliki sesuatu yang sama: ketika mereka menggambar saus tomat, mereka menggambar Heinz.
Heinz telah mengambil gambar-gambar terbaik (atau dalam beberapa kasus yang terburuk) dan menampilkan mereka dalam sebuah video baru yang sedang beredar online.
Label-label tersebut juga akan ditampilkan pada botol-botol Heinz yang dirilis terbatas dan pada papan reklame digital.
"Konsumen menyukai rasa tak tertandingi Heinz, dan orang-orang di seluruh dunia memberikan kredit kepada Heinz Ketchup sebagai pilihan asli dan satu-satunya di luar sana," kata Daniel Gotlib, associate director of brand building & innovation di Kraft Heinz Canada.
"Kami ingin mengungkap asosiasi naluri dan intuitif yang dimiliki konsumen antara saus tomat dan Heinz.” Tambahnya.
Daniel Gotlib juga mengatakan “Ketika kami secara anonim meminta konsumen untuk menggambar saus tomat, ketika orang berpikir tentang saus tomat, mereka memikirkan dan memvisualisasikan Heinz, mulai dari warna merah tua, nama unik hingga label keystone, dan botol kaca ikonik kami."
Dengan menghadirkan merek secara kreatif dan relevan secara budaya, Heinz berhasil mempertahankan tempatnya sebagai saus tomat yang tak tergantikan di hati banyak orang.
DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU
RELATED TOPIC