Coca-Cola: Inovasi Visual dan Cerita yang Menarik
Di sisi lain, Coca-Cola juga tidak kalah dalam memanfaatkan AI. Mereka menggunakan machine learning untuk menciptakan visual yang inovatif, cerita yang menarik, bahkan jingle yang dihasilkan oleh AI. Dengan pendekatan ini, Coca-Cola dapat dengan cepat menilai tren pasar dan menyesuaikan pesan mereka untuk berbagai demografi dengan sangat tepat.
Apakah Ada Risiko?
Meskipun ada banyak keuntungan, ada kritik yang menyatakan bahwa terlalu mengandalkan otomatisasi bisa mengurangi sentuhan manusia yang menjadi ciri khas Coca-Cola. Hal ini bisa melemahkan hubungan emosional mereka dengan konsumen.
Efisiensi Biaya dan Waktu
Salah satu keuntungan besar dari penggunaan AI adalah efisiensi biaya. Nike dan Coca-Cola telah berhasil mengurangi waktu dan biaya produksi secara signifikan. Proses kreatif yang dulunya memakan waktu berbulan-bulan kini bisa diselesaikan dalam waktu yang jauh lebih singkat. Ini memungkinkan mereka untuk meluncurkan kampanye dengan cepat dan tetap kompetitif di pasar yang terus berubah.