knowledge
MENU
SEARCH KNOWLEDGE
Strategi Pemasara...

Strategi Pemasaran Emosional: Bagaimana Brooks Menggunakan Kisah Jeremy Renner

05 Sep  · 
1 min read
 · 
eye 150  
Digital Campaign

iconplay
BrooksRunning2

Brand sepatu lari Brooks telah kembali dengan gebrakan besar melalui kampanye global terbaru mereka. Namun, ini bukan sekadar iklan biasa. Kali ini, mereka menggandeng aktor terkenal Jeremy Renner dan mengemas kisah inspiratifnya dalam kampanye bertajuk Love, Hope, and Titanium Mari kita telusuri bagaimana Brooks mengubah cerita Renner menjadi strategi pemasaran yang memukau.

Jeremy Renner, yang dikenal lewat perannya di berbagai film blockbuster, menjadi pusat perhatian dalam kampanye ini. Namun, fokusnya bukan pada ketenarannya, melainkan perjalanan pemulihan luar biasa setelah kecelakaan serius yang ia alami tahun lalu. Dalam iklan ini, Renner berbicara langsung kepada audiens, memulai dengan pernyataan mengejutkan: “Saya seharusnya tidak melakukan iklan lari. 15 bulan yang lalu, saya hampir mati, kan?”

Menggunakan cerita nyata seperti ini merupakan strategi yang cerdas dalam pemasaran. Audiens cenderung terhubung lebih kuat dengan kisah-kisah yang nyata dan menyentuh hati. Hal ini membantu membangun hubungan emosional antara brand dan konsumen.

Brooks dan Teknologi Sepatu yang Menjadi Sorotan

Tidak hanya Renner yang menjadi bintang dalam iklan ini, tetapi juga sepatu lari Brooks yang disebut-sebut membantunya pulih. Sepatu ini bukanlah sepatu biasa—dilengkapi dengan teknologi canggih yang memberikan kenyamanan, stabilitas, dan dukungan optimal, terutama bagi mereka yang sedang dalam proses pemulihan.

Teknologi ini memungkinkan sepatu untuk menyerap benturan dan mendistribusikan tekanan secara merata. Hasilnya? Risiko cedera lebih lanjut berkurang, dan pengguna dapat berlari dengan lebih percaya diri. Strategi menghubungkan produk dengan pengalaman nyata seseorang yang terinspirasi menjadi kunci keberhasilan kampanye ini.

Menghubungkan Emosi dengan Produk: Strategi Efektif Brooks

Apa yang membuat kampanye ini begitu kuat? Jawabannya terletak pada emosi. Dalam dunia pemasaran, menciptakan hubungan emosional antara brand dan konsumen sering kali menjadi faktor penentu keberhasilan. Kampanye Brooks ini berhasil memadukan produk dengan pesan emosional yang kuat.

Renner menjadi simbol harapan dan pemulihan, sementara sepatu Brooks menjadi alat yang membantu mewujudkan harapan tersebut. Strategi ini tidak hanya membuat iklan ini menarik perhatian, tetapi juga membangun loyalitas jangka panjang terhadap brand.

Pelajaran Pemasaran dari Kampanye Brooks

  1. Menggunakan Cerita Nyata
    Mengangkat kisah nyata yang relevan dengan produk bisa meningkatkan dampak emosional dan koneksi dengan audiens.

  2. Menggabungkan Produk dengan Pesan Kuat
    Produk yang dikaitkan dengan pesan atau cerita inspiratif cenderung lebih diingat oleh konsumen

  3. Menghadirkan Emosi dalam Iklan
    Membangkitkan emosi dalam kampanye pemasaran adalah salah satu cara terbaik untuk menciptakan keterlibatan dan loyalitas.

Strategi Jitu yang Membawa Brooks Kembali ke Panggung Global

Kampanye ini adalah contoh sempurna bagaimana menggabungkan cerita pribadi dengan strategi pemasaran yang efektif. Dengan menggunakan Jeremy Renner sebagai wajah iklan, dan menghubungkannya dengan teknologi sepatu yang membantu pemulihannya, Brooks berhasil menciptakan iklan yang tidak hanya menarik perhatian tetapi juga menyentuh hati.

Bagi pemasar, kampanye ini menunjukkan betapa pentingnya menghubungkan produk dengan emosi. Dalam dunia di mana konsumen dibanjiri dengan iklan setiap hari, kampanye yang kuat secara emosional bisa menjadi pembeda yang nyata.

SUBSCRIBE NOW

DISCOVER MORE OF WHAT MATTERS TO YOU

SUBSCRIBE NEWSLETTER